AIR RAKSA SANGAT BERAKIBAT FATAL BAGI KESEHATAN
Seperti yang kita tahu, Termometer atau disebut juga pengukur suhu adalah alat yang digunakan untuk mengukur suhu (temperature). Istilah termometer berasal dari bahasa Latin thermo yang berarti panas dan meter yang berarti untuk mengukur. Termometer adalah alat untuk mengukur suhu suatu benda. Benda ini memiliki beberapa macam jenis. Termometer yang kita pakai untuk mengukur suhu tubuh tidaklah sama dengan termometer yang dipakai untuk mengukur suhu ruangan. Selain bentuk yang berbeda, rentang suhunya pun tidak sama. Nah, kali ini kita akan membahas Termometer air raksa.
Kita pasti sudah tidak asing lagi dengan thermometer atau mungkin kita sering menggunakannya. Termometer air raksa contohnya, termometer ini digunakan untuk mengukur suhu badan pasien. Cairan yang digunakan untuk mengisi termometer klinis adalah air raksa. Tensimeter air raksa yang merupakan “gold standart” pada pengukuran tekanan darah sudah tidak dianjurkan karena dilihat dari sisi bahaya bahan yang digunakan yaitu merkuri. Tensimeter digital yang mempunyai nilai keakuratan hampir sama dengan tensimeter air raksa menjadikan tensimeter digital sebagai pilihan alternative yang digunakan untuk mengukur tekanan darah.
Kegunaan Air raksa dalam Termometer antara lain:
1. Tidak membasahi dinding tabung.
2. Pemuaian teratur (memiliki kenaikan volume teratur)
3. Cepat menyerap panas dari benda yang akan diukur suhunya.
4. Mendidih pada suhu tinggi, yaity 357°C dan membeku pada suhu rendah, yaitu -39°C
Namun, Di samping kelebihannya, raksa juga memiliki kerugian sebagai pengisi termometer, antara lain adalah: Harganya relatif mahal. Raksa bersifat racun, sehingga berbahaya jika tabungnya pecah. Tidak bisa digunakan untuk mengukur suhu yang sangat rendah, misalnya suhu di kutub utara atau kutub selatan.
Medan - Jangan sampai tidak tahu akibat fatal thermometer yang pecah. Pernakah kalian mendengan seorang ibu yang tidak sengaja memecahkan thermometer? Dalam situasi ini sebagian orang pasti lansung membersihkan pecahan kaca dari thermometer dan membuangnya ke tempat sampah. Namun, siapa sangka jika tidak hati-hati dalam membersihkannya bisa mengakibatkan hal yang sangat fatal bagi kesehatan? Seseorang yang membersihkannya dengan cara seperti itu tidak sengaja menyebabkan dia memberi dia penyakit tak salah lagi adalah keracunan merkuri.