Banyak di antara kita yang masih belum memiliki rasa percaya diri dan masih sering minder atau saat ini lebih dikenal dengan kata Insecure . Coba tanya kepada diri sendiri, apakah kamu salah satu nya? Minder merupakan rasa kurang percaya diri, yang dapat timbul karena berbagai fator seperti adanya perbandingan sosial, pengalaman pribadi dan masih banyak lagi. Banyak orang yang merasa minder, merasa tidak percaya diri, merasa rendah. Karena, sebenarnya mereka belum memahami apa yang mereka miliki. Banyak hal atau faktor lain yang dapat membuat seseorang merasa minder contoh nya, kecantikan, ketampanan, kesuksesan, keterampilan orang lain dan masih banyak lagi. Rasa minder atau tidak percaya diri dapat melekat pada diri seseorang. Dan dapat mengakibatkan seseorang tersebut tidak berkembang. Sangat mengerikan sekali bukan? Pastinya kita tidak mau hal itu terjadi, oleh karena itu baca dan simak baik baik.
Percaya diri ialah sifat dan sikap yakin terhadap potensi dan nilai pada diri sendiri. Percaya diri juga merupakan sikap dan sifat yang positif, yang memungkinkan seseorang dapat menghadapi tantangan dan melakukan suatu tindakan dengan penuh optimis tanpa keraguan dan kekhawatiran. Orang orang yang mempunyai rasa percaya diri, cenderung tidak mudah untuk terpengaruh oleh orang lain dikarenakan mereka percaya pada diri mereka yang menjadikan mereka kuat terhadap prinsip yang mereka punya.
Rasa percaya diri bukanlah suatu hal yang genetika atau bersifat turun temurun, bukan pula bawaan ketika seseorang lahir. Percaya diri dapat dibangun melalui berbagai cara seperti, melalui afirmasi positif. Afirmasi positif merupakan kalimat pernyataan positif yang diucapkan dengan penuh keyakinan bahwa hal tersebut akan terjadi contoh nya "aku cantik, aku bahagia, aku cerdas, aku sukses, aku bisa menjadi inspirasi bagi banyak orang, rezeki ku lancar". Dengan mengatakan hal baik kepada diri sendiri, dapat membangun motivasi dalam diri dan apabila kita mengucapkan kalimat afirmasi positif setiap hari, hal tersebut akan menjadi kebiasaan yang membuat kita semakin yakin kepada diri kita sendiri serta membangun rasa percaya diri pastinya. Afirmasi dapat berhasil apabila memiliki keyakinan penuh bahwa hal tersebut dapat berhasil.
Kepercayaan diri juga dapat dibangun melalui faktor lain seperti, pola pikir yang berkembang. Jika kita hanya berfokus pada rasa minder, itu tentu tidak akan membuat kita berkembang. Namun, jika kita mengubah pola pikir dari "aku minder lihat dia, dia cerdas, dia sukses" menjadi "aku harus bisa seperti dia, dia sangat menginspirasi, aku pasti bisa menjadi orang cerdas yang sukses". Pola pikir yang berkembang akan memberimu kepercayaan diri yang kuat dan tentu akan membawa hidup menjadi lebih maju. Perlu tidak kita merasa minder?
Tentu saja, kita membutuhkan perasaan minder untuk hidup yang lebih baik lagi, minder bukan untuk membuat kita patah. Perasaan minder harus kita buat sebagai motivasi untuk terus melangkah lebih baik. Kapan kita merasa minder? Pada saat kita mengetahui kelemahan diri sendiri ada dalam kelebihan orang lain, sehingga membuat kita semakin termotivasi untuk memperbaiki nya.
Namun, perlu diketahui bahwa antara percaya diri dan arogansi merupakan dua hal yang harus seimbang. Jangan sampai, percaya diri tetapi dianggap arogansi. Apa beda nya? Contoh nya, seseorang merasa percaya dengan kemampuan diri nya sendiri namun sikap yang mereka tunjukkan seolah orang tersebut lebih baik dari orang lain. Sikap merasa lebih baik itulah yang dapat dikatakan dengan arogansi.
*Tips percaya diri menjadi diri sendiri *
*Ketahui apa yang membuat diri merasa minder.
Perlu diketahui penyebab nya agar kita bisa menemukan solusinya, contoh nya apabila kita merasa minder dengan kecantikan atau ketampanan seseorang. Cobalah untuk merawat diri, dan perlu diingat bahwa setiap orang memiliki keunikan diri masing masing. Serta jangan pernah merasa rendah diri hanya karena kita tidak bisa menjadi seperti orang yang kita mau. Be Proud To Be Yourself
*Fokus pada pencapaian.
Saat kita terlalu fokus dengan pencapaian orang lain, sementara pencapaian kita sendiri tidak diperhatikan maka rasa percaya diri sedikit sulit untuk kita miliki. Kenapa? Karena pada saat kita fokus terhadap pencapaian orang lain, hal tersebut memungkinkan untuk membandingkan hidup yang kita miliki dengan hidup orang lain. Dalam artian, kita tidak memiliki kepercayaan diri terhadap hidup kita sendiri.
