Budaya Lestari, Keragaman Abadi: Menilik Kampung Adat Cikondang

Ziarah kubur

Situs cagar budaya Kampung Adat Cikondang memang dijadikan sebagai wisata edukasi dan juga wisata sejarah. Selain dikunjungi oleh siswa maupun mahasiswa untuk keperluan akademik, Kampung Adat Cikondang juga dijadikan sebagai tempat untuk berziarah kubur.

Tidak sedikit orang yang mengunjungi makam sesepuh yang letaknya tidak jauh dari bumi adat. Biasanya ziarah berlangsung mendekati Ramadhan atau Syawal. Namun jika pengunjung ingin berziarah di lain hari, selama tidak menabrak peraturan, juru kunci akan selalu menemani. Selasa, Kamis, juga Sabtu, salah satu aturan mengenai kunjungan, dimana ketiga hari itu menjadi hari dimana pengunjung tidak diperkenankan untuk memasuki bumi adat maupun hutan larangan.

Menelusuri Kampung Adat Cikondang yang kental akan budaya, dimana kelestariannya dijaga dengan baik oleh sang juru kunci maupun masyarakat setempat. Baik sejarah maupun budaya itu sendiri, melestarikan peninggalan leluhur seperti yang dilakukan oleh masyarakat Kampung Adat Cikondang patut untuk ditiru oleh situs budaya lainnya. Pergeseran budaya terus terjadi dewasa ini. Sebagai pemilik keragaman budaya, Indonesia harus tetap mempertahankan kebudayaan yang ada agar terhindar 

dari kepunahan.