Pengembangan teknologi informasi terus berkembang pesat di era digital saat ini, meningkatkan kebutuhan akan sistem informasi komputer sebagai sarana penyampaian informasi di berbagai sektor, termasuk pertanian dan peternakan. Kampung Bebek dan Telur Asin Desa Kebonsari, Sidoarjo, merupakan salah satu kampung penghasil telur itik yang mendukung perekonomian dan ketahanan pangan di Jawa Timur. Sosialisasi serta pelatihan terkait penerapan teknologi tepat guna di sektor peternakan itik petelur kepada kelompok ternak "Sumber Pangan" menjadi langkah strategis untuk memaksimalkan pemanfaatan teknologi.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini diselenggarakan oleh tim beserta dosen dari Prodi Sistem Informasi Telkom University Surabaya, yaitu Aris Kusumawati, S.Kom., M.Kom., Yupit Sudianto, S.Kom., M.Kom., dan Rosyid Abdillah, S.Si., M.Kom. Program ini mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) Desa, khususnya "Desa Tanpa Kemiskinan" dan "Pertumbuhan Ekonomi Desa Merata".
Kegiatan Abdimas ini melibatkan masyarakat setempat dalam pemanfaatan teknologi informasi secara tepat guna, termasuk kelompok ternak "Sumber Pangan" dan stakeholder seperti masyarakat, ketua RT, dan aparat Desa Kebonsari. Langkah awalnya meliputi analisis kondisi, identifikasi masalah, observasi, serta wawancara dengan perwakilan peternak. Salah satu hasil pengembangan teknologi adalah pembuatan website profil Kampung Bebek Desa Kebonsari, yang bertujuan untuk meningkatkan branding potensi lokal.
Website profile Kampung Bebek Desa Kebonsari ini sebagai sarana branding potensi kampung, serta membangun citra positif kampung bebek Desa Kebonsari agar lebih dikenal oleh masyarakat luas. Menampilkan keunggulan dan keunikan produk yang dimiliki berupa berbagai olahan telur asin, diantaranya telur asin original, telur asin goreng, telur asin oven, dan telur asin asap. Website ini juga menyediakan informasi mengenai perkembangan dan sejarah dari kampung bebek Desa Kebonsari, beserta kisah sukses dari beberapa peternak bebek petelur yang ada di Desa tersebut.
Pelatihan implementasi website dilakukan dengan berbagai pihak terkait, seperti ketua dan sekretaris kelompok ternak "Sumber Pangan", perangkat Desa Kebonsari, P4S Jawa Timur, dan staf kelurahan Desa Kebonsari. Pelatihan ini membahas keunggulan dan informasi yang bisa ditampilkan di website, dengan fokus pada kelompok ternak sebagai pengelola utama.
"Terimakasih kepada anak-anak mahasiswa dari telkom university surabaya yang sedang pengabdian masyarakat di salah satu kelembagaan kami di pusat pelatihan pedesaan yang ada di Desa Kebonsari Sidoarjo." ucap Bapak Tuban, selaku Petugas Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya.
Besar harapan kami selaku tim Pengabdian masyarakat bahwa implementasi website profile ini dapat dimanfaatkan dengan baik untuk membantu meningkatkan branding Kampung Bebek Desa Kebonsari. Bapak Ari Suharjo, selaku sekretaris Desa Kebonsari menuturkan bahwa, pengabdian masyarakat ini merupakan kegiatan yang sangat berdampak positif dan bermanfaat pada kelompok ternak Sumber Pangan, tak hanya itu pihaknya menyambut baik dan hangat atas pelatihan pada pengabdian masyarakat tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H