- awal yang lain
embun tak pernah hangus
ia hanya beranjak pergi ke pagi yang lain
meniti cahaya matahari
pada malam yang terbiasa dibebani mìmpi
ia sejenak singgah di kantung matamu
sebelum menyempurnakan diri
menjadi bulir di rongga sunyi
jatuh di rerumputan
yang berharap kaulintasi
16 April 2011
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!