Mohon tunggu...
Ratna IntanKurnia
Ratna IntanKurnia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi UNNES

Mahasiswi S1 Pendidikan Sejarah Universitas Negeri Semarang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengori-Suronan Meriahkan Tradisi Arak-Arakan Gunungan Sedekah Bumi dan Santunan Anak Yatim

28 Juli 2023   12:27 Diperbarui: 28 Juli 2023   12:34 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kamis, 27 Juli 2023

Desa Mengori - Semarak tradisi Suronan kembali memenuhi kehidupan masyarakat di Dusun Tegal Gohong ,Desa Mengori,Kecamatan Pemalang, saat warga bersatu dalam suka cita untuk merayakan arak-arakan Gunungan Sedekah Bumi dan memberikan santunan bagi anak-anak yatim. Acara bersejarah ini diadakan sebagai bentuk ungkapan rasa syukur kepada Sang Pencipta atas keberhasilan panen dan rejeki yang melimpah.

Pagi-pagi buta, warga sudah berkumpul di KB Daarut Tafsir, Dusun Tegal Gohong, Desa Mengori untuk mempersiapkan berbagai Gunungan Sedekah Bumi yang akan diarak keliling desa . Gunungan tersebut dihiasi dengan beragam hasil bumi, seperti padi, jagung, umbi-umbian, buah-buahan, dan sayuran segar, sebagai simbol keberlimpahan hasil panen dan harapan untuk masa depan yang cerah. tak lupa juga gunungan yang berisi snack-snack ringan untuk anak-anak. Para pemuda dan pemudi dengan semangat tinggi berpakaian muslim-muslimah, siap membawa Gunungan dengan hati penuh suka cita.

Acara arak-arakan Gunungan Sedekah Bumi ini dibuka dengan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh agama setempat Bapak Eko, memohon berkah dan kelancaran bagi masyarakat dan pertanian di daerah ini. Setelah itu, bunyi orkes musik tradisional mengiringi prosesi arak-arakan yang meriah. Ratusan warga turut menyaksikan persembahan Gunungan Sedekah Bumi ini dengan penuh kegembiraan, seolah-olah semua masalah dan kekhawatiran sementara terlupakan.

Tidak hanya berfokus pada tradisi Gunungan Sedekah Bumi, acara ini juga diperkaya dengan kegiatan sosial. Para panitia yang tergabung dalam kelompok masyarakat peduli sosial telah menggalang dana dari berbagai donatur untuk memberikan santunan bagi anak-anak yatim piatu di sekitar Dusun Tegal Gohong Desa Mengori.

Setelah acara arak-arakan berlangsung, rombongan Gunungan Sedekah Bumi dan para warga sekitar melakukan kegiatan doa syukur yang dilanjutkan dengan kegiatan berebut isi gunungan sedekah bumi. Senyuman dan tawa riang warga  menjadi pemandangan yang mengharukan dan menyentuh hati semua orang yang hadir.

Doc. Pribadi
Doc. Pribadi

Kegiatan Suronan kali ini diakhiri dengan acara doa dan makan bersama di panggung acara yang telah disiapkan pada malam harinya. Acara ini berlangsung dengan hikmat dan penuh suka cita.

"Acara Suronan ini bukan hanya sekadar tradisi, tetapi juga mengandung nilai-nilai luhur dan kepedulian sosial. Semoga semangat kebersamaan kita terus terjaga dan menjadi kekuatan dalam membangun Desa Mengori khususnya Dusun Tegal Gohong yang lebih maju dan berdaya," ucap Bapak Ghofur.

Semaraknya Suronan tahun ini menjadi kenangan manis bagi masyarakat Dusun Tegal Gohong Desa Mengori, serta tim KKN GIAT 5 UNNES Desa Mengori. Kebersamaan dalam merayakan arak-arakan Gunungan Sedekah Bumi dan memberikan santunan bagi anak yatim telah menciptakan ikatan emosional yang kuat, mengingatkan kita semua tentang pentingnya berbagi kebahagiaan dan berbuat baik kepada sesama. Semoga tradisi yang bernilai luhur ini akan terus dilestarikan dan menjadi inspirasi bagi generasi mendatang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun