Tanggung jawab termasuk ke dalam karakter yang patut dimiliki oleh kaum muslimin. Sifat ini identik dengan perilaku seseorang ketika melaksanakan tugas dan kewajiban yang diberikan.
Menurut buku Akhlak Tasawuf susunan Prof. Dr, Asep Usman Ismail, tanggung jawab diartikan sebagai sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan kewajiban terhadap Tuhan, diri sendiri, masyarakat, lingkungan, serta kepada Negara.
Tanggung Jawab manusia dapat dilihat dari enam sudut pandang yaitu, kewajiban manusia terhadap Allah, kewajiban terhadap Diri Sendiri, kewajiban terhadap Keluarga, kewajiban terhadap Masyarakat, kewajiban terhadap alam dan lingkungan dan kewajiban terhadap Bangsa dan Negara.
1. Tanggung Jawab Kepada Allah SWT
Tanggung jawab terhadap Tuhan yang Maha Esa dapat diwujudkan dengan cara menjalankan ibadah sesuai dengan keyakinan , mengerjakan amalan-amalan sunnah, dan dimanifestasikan atau diimplementasikan dalam bentuk perilaku yang baik, santun yang disertai dengan keimanan dan ketaqwaan terhadap allah.
2. Tanggung Jawab Kepada Diri Sendiri
Tanggung jawab kepada diri sendiri menuntut adanya kesadaran setiap orang untuk memenuhi kewajiban dalam mengembangkan kepribadian sebagai makhluk hidup. Adanya tanggung jawab kepada diri sendiri bertujuan agar tiap individu bisa memecahkan masalah-masalah kemanusian mengenai dirinya sendiri.
3. Tanggung Jawab Kepada Keluarga
Keluarga dibentuk melalui perkawinan yang sah menurut ajaran islam. Tujuan perkawinan menurut agama dan peraturan perundang-undangan adalah mewujudkan kehidupan keluarga sakinah, mawadah, dan rahmat yang bahagia. Inti tujuan pernikahan menurut Syeikh Ali Hasbullah adalah terwujudnya ketentraman laki-laki bersama wanita dalam hidup bersama guna mendapatkan keturunan dan memperbanyak generasi muslim unggul dan berkualitas.
4. Tanggung Jawab Kepada Masyarakat
Tanggung jawab manusia terhadap masyarakat ditegakkan atas dasar bahwa umat manusia merupakan keluarga besar, berasal dari satu keturunan yakni Adam dan Hawa. Selanjutnya Allah menjadikan mereka berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar saling interaksi dan mengenal, serta tolong menolong dalam berbuat kebaikan dan bertakwa.