Mohon tunggu...
Authar
Authar Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Penulis

Hidup Sekali, Berarti, Lalu Mati

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pasca Pandemi Problematika Pembelajaran Tatap Muka Menanti

18 Desember 2022   21:21 Diperbarui: 18 Desember 2022   21:23 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

            Jiwa sosial pelajarpun menurun dikarenakan lamanya tidak bersosialisasi dengan lingkungan sekitar akibat pandemi covid-19, sehingga ini menjadi tantangan dikalangan pendidik untuk lebih ekstra  berusaha memahami para pelajar dan membantunya beradaptasi kembali dilingkungan sekolah serta lingkungan sosial.

4. Pembelajaran Menurun

            Pasca pandemi covid-19 hasil pembelajaran siswa menurun drastis, hal ini dikarenakan banyaknya kendala siswa semasa pembelajaran daring seperti jaringan internet yang tidak mendukung untuk proses pembelajaran sehingga siswa tidak mampu memahami materi dengan baik.

            Sistem pembelajaran di Indonesia dari waktu ke waktu, sebelum ataupun setelah pandemi memang masih banyak yang perlu diperbaiki, hal ini bukan hanya menjadi tugas para pendidik ataupun pemerintah, melainkan seluruh pihak masyarakat Indonesia harus turut serta terlibat dalam proses pendidikan terutama di lingkungan sosial dalam kehidupan sehari-hari.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun