Hai... Nama saya Nayla dari kelas 8A. Kali ini saya akan bercerita tentang liburan saya. Pada akhir PAT (Penilaian Akhir Tahun), bulan Juni 2019, saudaraku yang tinggal di Palembang berkunjung ke Jakarta selama kurang lebih 1 minggu di pulau Jawa. Mereka menaiki kapal dan bis selama seharian diakibatkan oleh macet dan masalah-masalah lain. Yang harusnya mereka sampai setelah 8 jam perjalanan, karena macet di satu titik mereka melakukan perjalanan selama seharian.
Sesampainya di pulau Jawa, mereka menetap sementara di rumah saudaraku di Tanggerang. Karena keluargaku, yang tinggal di Jakarta, belum mulai libur sehingga kami tidak dapat menyambut kedatangan mereka. Kami sudah 5 tahun tidak bertemu jadi liburan akhir tahun kali ini cukup memberi kesan pada kami.
Sayangnya pada hari pertama mereka datang, aku masih ada acara disekolah yaitu drama kelas dan pembagian rapot, jadi belum bisa bertemu dengan mereka yang berada di Tanggerang. Setelah aku selesai dengan urusan di sekolah, aku pun masih belum bisa pergi kesana karena masih ada hal-hal yang belum selesai. Tapi ternyata saat aku masih sibuk dengan acara-acara yang belum selesai di Jakarta, mereka tiba-tiba datang dan menginap di rumah ku selama 4 atau 5 hari. Aku sangat terkejut karena mereka memilih mendatangiku bukan aku yang mendatangi mereka. Aku akan mulai bercerita dari awal mereka sampai.
Hari kedua mereka di Jakarta, aku masih pergi ke sekolah untuk menonton drama kelas. Jadi belum bisa bertemu saudara-saudaraku. Karena waktu itu hari selasa jadi aku pulang sekitar jam 3 atau 4 sore dan langsung lanjut les selama 2 sampai 3 jam. Jadi, aku pulang ke rumah jam 7 malam. Sesampainya dirumah ternyata saudara ku yang tinggal di Palembang dan Tanggerang datang dan berencana menginap selama 4 hari. Kami tidur jam 1 malam karena kami bermain game sampai tengah malam.
Keesokan harinya, aku tidak pergi sekolah karena mereka menetap di rumahku. Keluargaku mengajak mereka berekreasi keliling kota Jakarta. Kami pergi ke Trans Snow World di Bekasi. Kami bermain lebih dari 2 jam. Mulai dari sliding hingga naik chair lift.
Setelah puas bermain es, kami pulang dengan rasa puas dan senang. Namun keseruan belum selesai sampai disitu. Kami masih semangat bercanda dan tertawa di mobil. Tak terasa sudah jam 8 malam tetapi kami belum mengantuk. Kami menonton film bersama di ruang keluarga hingga tengah malam. Kami pun tidur dan menunggu-nunggu hari selanjutnya.
Pada hari selanjutnya, kami melanjutkan berekreasi keliling Jakarta tepatnya ke Kota Tua dan Monas (Monumen Nasional). Pada sore hari, kami pergi ke Kota Tua bersama-sama. Kota Tua adalah saksi bisu sejarah Indonesia pada masa penjajahan Belanda terhadap Nusantara. Kami berkeliling ke museum sejarah, gallery 3D, menaiki sepeda ontel, dll. Di Kota Tua, kita tidak hanya bisa berekreasi, namun juga belajar dari kisah-kisah yang terdapat di museum-museum disana. Kami pulang setelah maghrib sekitar jam 6 lebih.
Mereka pulang pada keesokan harinya. Liburan yang sangat berkenang ini memberi kesan yang sangat baik bagi saudara ku yang jauh-jauh datang dari Palembang. Mereka sedih sekaligus senang telah berlibur kesini karena kami tidak tahu kapan akan bertemu lagi.
Sekian cerita dariku tentang liburan akhir tahun ini. Terima kasih telah membaca. Maaf bila ada salah penggunaan kata. Sampai bertemu di blog selanjutnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
