Mohon tunggu...
Naw Wal
Naw Wal Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

Membaca menulis, Practicing Language, dunia Pendidikan English

Selanjutnya

Tutup

Diary

Hadiri Dzikir Jama'i Nasional, Santri Pondok Pesantren Manarul Huda Berziarah sekaligus Muncak

7 Juli 2024   20:20 Diperbarui: 7 Juli 2024   20:45 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Instagram mahad_manarul.huda

MANARUL HUDA - Menyambut tahun baru Islam, Santri Pondok Pesantren Manarul Huda (PPMH) Tunggul Wulung mengadakan ziarah ke empat makam Wali di Surabaya dan Madura pada Minggu (7 Juli 2024).

Keempat tempat ziarah tersebut meliputi makam Kyai Boto Putih, makam Sunan Ampel, makam Kyai Kholil, dan makam Sayyid Abdurrahman Al Qodri.

Selain berziarah, santri PPMH juga menghadiri perhelatan Dzikir Jama'i Nasional. Acara yang diselenggarakan di Universitas Trunojoyo Madura ini digabungkan dengan perayaan Dies Natalis universitas tersebut.

Dzikir Jama'i Nasional merupakan acara tahunan yang diselenggarakan oleh Pondok Pesantren Nurul Haramain. Karena pengasuh Pondok Pesantren Manarul Huda, Kyai Haji Khoirul Anam, adalah murid dari K.H. Ihya' Ulumuddin, para santri PPMH diperintahkan untuk berpartisipasi dalam acara tersebut.

Ziarah Muncak 

Dari keempat tempat yang dikunjungi, perjalanan menuju makam Sayyid Abdurrahman Al Qodri menjadi pengalaman tersendiri bagi para santri.

Akses yang masih berupa perbukitan dan tanpa fasilitas modern seperti tangga menjadi tantangan bagi mereka. Meski demikian, acara tersebut tetap berjalan lancar.

Muhammad Romli, Ketua Umum Pondok Pesantren Manarul Huda, menuturkan bahwa selain untuk mendapatkan berkah dari para Wali, tujuan kegiatan ini adalah memupuk rasa persaudaraan dan kekompakan para santri. Dengan demikian, kepekaan antar santri dan kepada Kyai meningkat.

"Semoga dengan perjalanan kita, dan ini adalah destinasi terakhir kita, tujuan-tujuan tersebut dapat tercapai semua," tuturnya.

  • .

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun