Semua praktik ibadah tersebut punya dimensi sosial yang cukup kuat.Yang perlu kita tatap lebih lanjut, adakah sikap empatif karena berpuasa itu sampai menumbuhkan kesadaran berbagai elemen masyarakat pada tataran sikap tegas bahwa kemiskinan merupakan musuh bersama (the common enemy).Â
Maka bisa kita simpulkan bahwa melalui ibadah puasa seharusnya mampu menstimulus kita untuk aktif membantu sesama, aktif dalam kepedulian terhadap kesenjangan dalam masyarakat dalam hal sosial dan ekonomi. Ibadah puasa adalah sebuah motivasi kita untuk terus berkontribusi dalam hal pemberdayaan masyarakat, terlebih fokus pada pengentasan kemiskinan dalam rangka menuju kesejahteraan masyarakat.
Puasa dijadikan wahana bagi usaha membangun solidaritas kemanusiaan yang harmoni dan damai, yang melintasi sekat-sekat yang dapat meruntuhkan persaudaraan kemanusiaan, menuju persaudaraan umat manusia yang bermatabat sama dihadapan Allah. Harmoni kemanusiaan, dapat ditransformasikan atau diaktualisasikan oleh Muslim yang berpuasa, adalah terwujudnya kesalihan sosial dalam tata hubungan kemasyarakatan di berbagai segi kehidupan. Sikap toleran, welas asih, empatik, senasib sepenanggungan, memiliki kepekaan sosial yang tinggi, pemaaf, cinta pada kedamaian, dapat dikembangkan dari makna fungsional ibadah Puasa dalam kehidupan bermuamalah.
"Sentuhan religius di dalam hidup ini bukanlah saat kita mengambil bagian dalam sebentuk pengakuan iman, tetapi saat kita menyatakan cinta akan sesuatu di samping diri kita, saat kita mengikat diri kepada yang lain, artinya kepada yang bukan diri kita, atau saat kita bersekutu bersama dan memusatkan persekutuan itu pada inti cinta untuk bersama."
Religius bukan semata-mata ditunjukkan oleh penundukan diri pada sang pencipta saja, tapi lebih dari itu religiusitas adalah akumulasi dari berbagai kualitas sisi kemanusiaan yang telah kita transformasikan untuk kepentingan bersama, untuk member senyum pada sesama.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI