Prodi Gizi Unesa Rayakan Hari Gizi Nasional

Program studi S1 Gizi di Universitas Negeri Surabaya memang merupakan satu-satunya program studi bidang kesehatan yang ada di UNESA. Prodi S1 Gizi ini dibuka pada tahun 2017 dan menjadi salah satu pilihan yang menarik bagi calon mahasiswa yang tertarik dalam bidang gizi dan kesehatan. Dengan adanya program studi ini, diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam menghasilkan lulusan yang berkualitas dan siap bersaing di dunia kerja, khususnya dalam bidang kesehatan dan gizi di Indonesia.

Pada perayaan Hari Gizi Nasional ke-64 pada 25 Januari 2024, program studi S1 Gizi Universitas Negeri Surabaya (UNESA) memilih untuk merayakannya dengan berbagai kegiatan yang kreatif dan edukatif. Mereka tidak hanya membagikan giveaway, tetapi juga membuat stiker yang menjadi tren di Instagram serta twibbon untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya gizi dalam kehidupan sehari-hari.

instagram @giziunesa

Selain itu, program studi S1 Gizi UNESA juga turut berpartisipasi dalam mengadakan lomba video tentang MPASI (Makanan Pendamping ASI) yang juga dinaungi oleh Persatuan Ahli Gizi Indonesia (PERSAGI) dengan tema "Resep MPASI Kaya Protein Hewani Cegah Stunting". Ini merupakan langkah yang baik dalam mendukung kreativitas mahasiswa dalam mengedukasi tentang pentingnya pembuatan MPASI yang benar dan pentingnya pola makan yang sehat, terutama dalam pencegahan stunting. Tema yang diangkat dalam lomba yang diadakan juga sejalan dengan tema Hari Gizi Nasional 2024, yaitu "MPASI Kaya Protein Hewani Cegah Stunting."

instagram @persagijatimofficial

Semua kegiatan ini merupakan bentuk komitmen dari program studi S1 Gizi UNESA dalam memberikan kontribusi nyata dalam upaya meningkatkan kesadaran akan pentingnya gizi serta kesehatan masyarakat, khususnya dalam pencegahan stunting pada anak-anak. Melalui partisipasi dalam berbagai kegiatan seperti pembagian giveaway, pembuatan stiker dan twibbon, serta penyelenggaraan lomba video MPASI, diharapkan pesan-pesan mengenai gizi yang seimbang dan pola makan yang sehat dapat tersebar luas dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari oleh masyarakat.