Wajah yang bersih serta bercahaya pasti menjadi dambaan banyak orang. Wajah yang bersih dan bercahaya dianggap sebagai tanda kulit yang sehat  dan merawat diri dengan baik. Banyak para wanita yang mencoba berbagai produk perawatan kecantikan atau skincare agar kulit menjadi bersih dan bercahaya, namun tetap saja tidak ada perubahan.Â
Salah satu aspek yang penting dalam mencapai kulit bersih dan bercahaya adalah pemilihan makanan. Banyak makanan yang dapat menimbulkan jerawat, kusam, bahkan menyebabkan wajah berminyak jika dikonsumsi secara berlebihan. Salah satu makanan yang dapat menyebabkan dampak negatif pada kulit adalah makanan yang mengandung banyak karbohidrat dan lemak. Konsumsi karbohidrat yang berlebihan, khususnya karbohidrat sederhana seperti nasi dan roti dapat menyebabkan kulit bagian leher menjadi lebih hitam dan menyebabkan timbulnya jerawat. Selain itu, konsumsi lemak yang berlebihan juga dapat menyebabkan masalah kulit seperti jerawat, kulit kering, hingga penuaan dini. Namun hal tersebut dapat dicegah dengan melakukan konsumsi minuman detoksifikasi dengan buah, seperti lemon. Detoksifikasi dapat menyehatkan kulit dan membuat kulit menjadi lebih cerah.
Selain itu, konsumsi air putih yang cukup juga menjadi salah satu cara untuk menjaga kelembaban kulit dan membantu dalam proses detoksifikasi alami tubuh. Waktu tidur yang berkualitas juga dapat menyebabkan pengaruh besar terhadap kulit. Kurangnya waktu tidur yang cukup dapat menyebabkan produksi kolagen dalam tubuh berkurang  yang pada gilirannya dapat mempengaruhi kesehatan kulit. Kolagen adalah protein struktural utama dalam kulit yang memberikan kekenyalan, kekuatan, dan elastisitas.Â
Pola makan yang cukup juga menjadi salah satu aspek penting dalam menjaga kesehatan kulit. Nutrisi yang baik dapat memengaruhi produksi kolagen, elastin, dan zat lain yang mendukung kesehatan dan kecantikan kulit. Konsumsi buah-buahan, sayuran, dan suplemen juga dapat meningkatkan kesehatan kulit.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H