Mohon tunggu...
Nawa Filla Nur Anifah
Nawa Filla Nur Anifah Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa

kepribadian sangat mandiri tidak suka hal-hal yang ribet

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pengurangan Polusi Dan Peningkatan Mental Healty Sangat Penting Dalam Kehidupan

9 September 2023   23:05 Diperbarui: 9 September 2023   23:30 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Paparan polusi udara dapat mengganggu kelangsungan hidup dan pengaturan hormon stres serta neurotransmitter, yang merupakan faktor penting dalam mengatur suasana hati dan respons terhadap stres.

Organisasi Kesehatan Dunia mengatakan 9 dari 10 orang di dunia menghirup udara yang tercemar dan paparan polusi udara bertanggung jawab atas 7 juta kematian setiap tahunnya. WHO mempunyai peran yaitu bertanggung jawab terhadap kesehatan masyarakat internasional. Untuk melayani negara maju dan berkembang, WHO berkomitmen untuk mencapai kesehatan yang lebih baik bagi semua orang dimanapun.

Beberapa penelitian terbaru  memberikan bukti kuat mengenai dampak negatif polusi udara terhadap kesehatan manusia. Polusi udara merupakan masalah lingkungan global yang mempunyai dampak serius terhadap kesehatan manusia. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa paparan jangka panjang terhadap polusi udara jenis ini dapat menimbulkan konsekuensi kesehatan yang signifikan. Oleh karena itu, penting untuk memahami mengapa polutan udara seperti PM2.5, ozon, dan nitrogen dioksida dapat menimbulkan ancaman serius bagi kesehatan manusia.

Paparan polutan udara seperti partikel halus (PM2.5) dalam jangka panjang dikaitkan dengan peningkatan risiko gangguan psikologis seperti depresi dan kecemasan. Selain itu, polusi udara juga dapat mempengaruhi kognisi dan fungsi otak sehingga berdampak pada penurunan produktivitas dan kualitas hidup.  WHO telah secara proaktif memasukkan kesehatan mental ke dalam bidang penyakit tidak menular (PTM) karena kesehatan mental merupakan faktor risiko penting untuk PTM.

Orang-orang yang menghirup  udara yang tercemar setiap hari juga menderita dampak psikologis dari polusi tersebut. Selain dampak fisik, paparan polusi udara juga dikaitkan dan meningkatkan risiko gangguan kesehatan mental seperti stres, kecemasan, dan depresi.

Kualitas udara yang buruk dapat menciptakan kesenjangan sosial, karena kelompok berpenghasilan rendah seringkali lebih berisiko terkena polusi udara. Selain itu, dampak kesehatan yang signifikan juga dapat membebani perekonomian dan mengganggu aktivitas perekonomian masyarakat.

Akibatnya, polusi udara tidak hanya mengancam kesehatan fisik, namun juga mempunyai dampak psikologis dan sosial yang luas. Banyaknya perubahan kualitas hidup, perubahan sosial dan peningkatan kesadaran lingkungan  menjadi perhatian yang semakin penting dalam konteks pencemaran udara. alam menghadapi masalah ini, diperlukan kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta untuk mengurangi emisi polutan udara dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat bagi semua.

Dampak Polusi Udara bagi Kesehatan

* Gangguan sistem saraf pusat

* Kanker paru-paru

* Penyakit paru obstruktif konkrit (PPKO)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun