Mohon tunggu...
Nauval Abdillah
Nauval Abdillah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

90% diri saya terbuat dari musik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Revitalisasi Permainan Tradisional Menumbuhkan Rasa Cinta Budaya pada Anak-Anak Kampung Tempel, Sorosutan

8 Juni 2024   15:59 Diperbarui: 8 Juni 2024   16:00 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sekelompok mahasiswa PPG Prajabatan UAD gelombang 1 angkatan tahun 2023 melaksanakan penggalakan permainan tradisional yang merupakan rangkaian acara dari mata kuliah Projek Kepemimpinan. Projek ini berlangsung pada tanggal 18 dan 19 Mei 2024 bertempat di Mushola Al-Huda Kampung Tempel RT 38, Sorosutan, Umbulharjo, Kota Yogyakarta. Kegiatan ini diusung oleh Nur Azizah Andini, Maydina Putri Pertiwi, Lala Ayu Fauzia, Ninda Tri Fadilah, Krismurniarti, Shodri Yatnasari, M. Akrom Ainur Riza, dan Nauval Abdillah sebagai ketua projek. Target dari kegiatan ini adalah anak-anak yang berada di Kampung Tempel dan sekitarnya.

Dalam pelaksanaannya pada hari pertama, anak-anak akan diajak mengikuti kegiatan sharing dengan materi permainan tradisional anak. Setelah mendapatkan materi tentang permainan tradisional, anak-anak kemudian diajak berkolaborasi untuk membuat permainan tradisional tersebut. Permainan yang mereka buat antara lain Gobak sodor, Egrang batok kelapa, Lompat tali, Boi-boian, Engklek, dan Bekelan. Setelah semuanya jadi, anak-anak secara bersama-sama memainkan permainan yang sudah mereka buat. 

Kegiatan yang dilakukan pada hari selanjutnya adalah pelaksanaan gelar karya oleh mahasiswa PPG. Gelar karya ini menampilkan hasil kegiatan pada hari sebelumnya yang dimana anak-anak membuat dan memainkan permainan tradisional anak. Kegiatan gelar karya ini dihadiri oleh seluruh warga Kampung Tempel dan dosen Amaliyah Ulfah, M.Pd. selaku pengampu mata kuliah Projek Kepemimpinan.

Berdasarkan pernyataan dari Ketua RT Kampung Tempel (Abdullah Hakim), beliau mengatakan "Kegiatan ini sangat positif, terlebih anak-anak kecil sekarang sudah terfokus dengan gadget dan game online mereka. Melalui kegiatan ini harapannya mampu menciptakan lingkungan anak-anak yang mampu bersosialisasi dan aktif, sehingga tidak terpaku dengan game online". Selain itu, ibu Ketua PKK (Sudarwati) juga memberikan tanggapan positif serta memberikan dukungan selamaberlangsungnya kegiatan ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun