Mohon tunggu...
Naura Noviana Nabila
Naura Noviana Nabila Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

halo

Selanjutnya

Tutup

Beauty

Sustainable Fashion, Tren Ramah Lingkungan

16 Desember 2021   23:44 Diperbarui: 16 Desember 2021   23:51 1041
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Beauty. Sumber ilustrasi: Unsplash

Sustainable Fashion, Tren Ramah Lingkungan

Istilah sustainable fashion semakin sering diperbincangkan di berbagai forum dalam beberapa tahun terakhir. Potensi sustainable fashion di Indonesia cukup dijanjikan sebagai kebutuhan (tren).

Sustainable fashion adalah aksi tanggung jawab memilih pakaian untuk mempertimbangkan dampak lingkungan, sosial dan ekonomi pada keseluruhan proses daur hidup produk.

Sustainable fashion menurut Kate Fletcher adalah sebuah konsep gerakan serta proses dalam mendorong perubahan terhadap industri mode dan produk yang akhirnya menuju integritas ekologi yang lebih baik dan keadilan sosial.

Menurut laporan PBB, mode industri 10% dari total emisi karbon dunia. Indonesia merupakan konsumen busana terbesar ketiga di dunia yang menghabiskan sebesar USD 20 miliar. Hal ini mendorong jumlah konsumen dan produsen untuk beralih ke produk yang lebih ramah lingkungan. Maka dari itu, sustainable fashion hadir untuk melindungi lingkungan dari dampak buruk yang dihasilkan oleh pabrik produsen pakaian.

Sustainable Fashion Di Industri Halal

Ketua Nasional Indonesia Fashion Chamber (IFC) Ali Charisma mengatakan bahwa sustainable fashion bukanlah tren tahunan saja. Itu adalah sebuah keharusan yang sebaiknya mulai dijalankan industri busana di Indonesia. 

Di Indonesia, sustainable fashion ini masuk ke dalam industri halal yang kita bisa lihat pada penyelenggaraan ISEF ke 8 pada tahun 2021 bulan oktober lalu. Dalam acara tersebut, ISEF 2021 mempersembahkan beberapa busana yang sangat indah dan masing-masing tersebut mempunyai daya tarik tersendiri untuk dilihat. Selain itu, dalam acara tersebut juga mempertunjukkan beberapa produk lainnya yang tidak kalah menarik. 

Tema yang dibawa ISEF 2021 ini sangat sesuai dengan gaya hidup halal di new normal ini. Karena ini menjadi target kita untuk mewujudkan Indonesia sebagai pusat fesyen muslim sekaligus juga sebagai pusat halal industri dunia.

Harapan saya untuk sustainable fashion di industri halal, dengan kita menganut paham sustainable fashion, maka para produsen pakaian di harapkan dapat ikut bekerja sama untuk menciptakan inovasi baru yang akan ramah lingkungan. Dan tentunya sustainable fashion di Indonesia bisa terus berkembang seiring dengan industri halal dalam negeri. 

Sehingga konsumsi fashion di Indonesia dapat terus meningkat dengan adanya penambahan dari daya tarik yang lebih luas dan relevan dengan gaya hidup kita saat ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun