Mohon tunggu...
Naufal Dzaky Firmanda
Naufal Dzaky Firmanda Mohon Tunggu... Editor - Mahasiswa S1 Bisnis Digital Universitas Pancasakti Tegal

Saya mahasiswa Bisnis Digital Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pancasakti Tegal yang mempunyai hobi mengedit atau meremix lagu. Selain hal itu juga olahraga favorit saya adalah sepak bola.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Pentingnya Cyber Security dalam Dunia Digital

1 Januari 2025   11:35 Diperbarui: 1 Januari 2025   11:32 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cyber Security dalam Dunia Digital (Sumber: dicoding.com)

Definisi Cyber Security

Cyber security atau keamanan siber adalah praktik melindungi sistem, jaringan dan data dari serangan akses tidak sah, penggunaan tidak tepat, dan gangguan lainnya yang dapat merusak atau menghancurkan aset digital. Cyber security memiliki peran penting dalam sebuah perusahaan baik itu perusahaan kecil maupun perusahaan besar, hal ini dikarenakan keamanan dalam bisnis Anda merupakan hal yang sangat penting dan patut untuk diperhatikan.

Keamanan dalam bisnis digital juga penentu keselamatan dari perusahaan itu sendiri karena tak jarang banyak terjadi kejahatan kriminal yang bisa menyebabkan kerugian bagi perusahaan tersebut. Bahkan jika dilihat dari data yang dilaporkan oleh Cyber Security Venture pada tahun 2017 menyebutkan bahwa semakin kesini semakin banyak terjadi serangan cyber yang menyebabkan banyak kerugian, yang mana target sasarannya pun cukup beragam mulai dari market place, perekrutan pegawai, transaksi financial hingga perbankan.

Foto Ancaman Siber (Sumber: Foto Astari Kusumawardhani)
Foto Ancaman Siber (Sumber: Foto Astari Kusumawardhani)

Ancaman Cyber

Dibawah ini merupakan jenis-jenis serangan cyber antaralain:

  •  Distributed Denial of Service (DDoS)

Distributed denial of service ini merupakan jenis serangan yang akan merusak jaringan, memanipulasi sistem dan juga aplikasi. Apabila sebuah sistem terkena serangan cyber yang tergolong dalam kategori ini maka bisa membuat kinerja sistem menjadi sangat lambat dan juga dapat menguras daya. Di Indonesia sendiri juga terjadi banyak kasus yang mana sistem sistem diretas dalam kategori ini yang banyak menyerang sistem website pemerintahan atau instansi yang belum memiliki tingkat keamanan yang mumpuni sehingga dapat dengan mudah untuk diretas. Biasanya motif serangan ini dikarenakan oleh dendam atau keisengan saja.

  • Scareware

Scareware biasanya banyak menimpa para pengguna awam, yang mana scareware ini merupakan peringatan keamanan palsu yang bermaksud untuk menipu atau mengecoh pengguna awam. Pada saat pengguna sudah terjebak, maka biasanya pengguna akan langsung diarahkan untuk melakukan sebuah tindakan tertentu yang pada akhirnya merugikan pengguna baik itu secara moral ataupun financial. Jadi bagi Anda yang sering menggunakan internet tentunya harus waspada jika ada peringatan keamanan, bisa jadi itu adalah peringatan keamana palsu yang dapat merugikan Anda, sehingga Anda harus tahu secara pasti apakah peringatan keamanan tersebut palsu atau tidak.

  • Botnets dan Zombies

Botnets atau biasa disebut dengan robot network biasanya akan menyerang perangkat komputer yang terhubung kejaringan sentral. Apabila sebuah perangkat sudah terserang oleh robot network ini maka perangkat tersebut sudah berada dibawah kendali sang peretas, oleh sebab itu korban yang diretas ini disebut sebagai zombie. Karena perangkatnya sudah dibawah kendali sang peretas tentunya perangkat tersebut tidak bisa mengendalikan sistemnya sendiri, dan juga robot network ini semakin lama akan sulit terdeteksi karena robot network akan semakin meningkat kinerjanya pada saat mencari data.

  • Malware & Virus

Serangan oleh malware atau virus ini biasanya disisipkan di email, website, aplikasi, dan juga perangkat keras yang terhubung dengan sistem. Apabila perangkat Anda terserang malware atau virus ini maka virus ini akan merusak data yang sudah ditargetkan oelh peretas. Merusak data disini bisa jadi hanya di sembunyikan saja ataupun dihapus secara permanen.

Strategi Cyber Security

berikut tentang penggunaan teknologi keamanan seperti Firewall dan Antivirus:

Antivirus

Antivirus merupakan perangkat linak yang diperlukan untuk melindungi perangkat dari serangan malware, dan ada beberapa jenis yang tersedia masing-masing dengan fokus dan keunggulannya sendiri. Antivirus sendiri memiliki beberapa jenis yaitu Antivirus Tradisional, Antivirus Berbasis Cloud, dan Antivirus Mobile.

Antivirus Tradisional

Antivirus tradisional adalah yang paling umum di instal langsung pada perangkat dan bekerja secara mandiri untuk memindai dan menghapus malware yang terdeteksi. Mereka bergantung pada database tanda tangan untuk mengidentifikasi ancaman baru atau yang tidak dikenal.

Antivirus Berbasis Cloud

Antivirus jenis ini menawarkan pendekatan yang lebih proaktif dengan menggunakan sumber daya dan pemindaian yang disimpan di server cloud. Mereka menganlisis perilaku dan pola lalu lintas data secara real-time, memungkinkan untuk mendeteksi dan menanggapi ancaman dengan lebih cepat bahkan ancaman yang belum terdeteksi sebelumnya.

Antivirus Mobile

Antivirus mobile sendiri dirancang khusus untuk melindungi perangkat mobile seperti smartphone dan tablet dari ancaman siber yang ditujukan untuk platform mobile. Mereka tidak hanya melindungi perangkat dari malware, tetapi juga menyediakan fitur tambahan seperti proteksi privasi, pemantauan aplikasi, dan antispam.

Firewall: Memblokir akses yang tidak sah ke jaringan komputer

Firewall merupakan salah satu elemen inti dalam strategi keamanan jaringan yang efektif, dengan peran utama dalam melindungi jaringan komputer dari ancaman yang mengintai dari luar. Dengan demikian firewall membentuk lapisan pertahanan yang kuat untuk mencegah serangan siber seperti DDoS, serangan malware, phishing dan masih banyak lagi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun