Upaya Mahasiswa UPI dalam Membantu Mengembangkan Produk Unggulan Mustofa Pisang Di Kampung "Cau" Mekar Jaya

Kampung Mekar Jaya dijuluki sebagai "Kampung Cau" (Kampung Pisang) karena produksi pisangnya yang melimpah. Produksi pisang tersebut tidak diimbangi dengan produksi olahan pisang, sehingga menyebabkan pisang tersebut tidak memiliki nilai tambah. Oleh karena tingkat pendidikan rendah serta pekerjaan masyarakat yang menjadi buruh tani, membuat masyarakat Kampung Mekar Jaya menjual pisang tersebut langsung ke tengkulak tanpa diolah. Hal tersebut berdampak pada Pendapatan asli Daerah (PAD) dan Indeks Pembangungan Warga (IPM) Kecamatan Kertasari sebagai yang terendah di Kabupaten Bandung. Keadaan perekonomian warga di Desa Cibereum tepatnya di Kampung Mekar Jaya dari hasil observasi dan wawancara didominasi oleh buruh tani, usaha warung, dan beberapa peternak. Belum adanya ketersediaan UMKM yang tersedia di Kampung Mekar Jaya. Beberapa warga di Kampung Mekar Jaya warganya berstatus sebagai penngangguran. Melihat kondisis perekonomian baik dari segi usaha ataupun aktivitas ekonomi Kampung Mekar Jaya Desa Cibereum  ini masih terbilang kurang memadai.

Latar belakang perekonomian warga Kampung Mekar Jaya Desa Cibereum yang masih terbilang menengah ke bawah merupakan salah satu alas an untuk dilakukannya upaya penyuluhan guna lewat Program Hibah Bina Desa 2019  yang diadakan oleh Kemristekdikti guna meningkatkan perkonomian Desa Cibereum. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan meningkatkan keterampilan warga, khususnya ibu rumah tangga.

dokumentasi pribadi

Oleh karena itu, diperlukan pemberdayaan untuk Kampung Mekar Jaya guna meningkatkan kesejahteraan warga melalui terbentuknya rumah produksi serta program anak tani. Pada rumah produksi menghasilkan produk olahan pangan yang inovatif berbasis zero waste dari buah pisang, mulai dari pembuatan produk, pengemasan, pelabelan hingga pemasaran. Produk pangan olahan buah pisang yang dihasilkan adalah keripik kulit pisang, mustofa pisang dan dodol pisang. Mustofa pisang telah sampai pada tahap pemasaran, sedangkan keripik kulit pisang dan dodol pisang masih tahap pelatihan. Sedangkan untuk program anak tani pada akhir pertemuan dilakukan praktikum mengenai pembuatan inovasi produk olahan pangan seperti cupcake wortel, stick wortel dan nugget wortel. Dari kedua program ini diharapkan dapat mengatasi beberapa masalah yang terjadi pada Kampung Mekar Jaya.

Keterampilan yang dapat diberikan untuk warga Kampung Mekar Jaya Desa Cibereum Kecamatan Kertasari adalah dengan melaksanakan penyuluhan mustofa pisang. Produk olahan pisang dipilih dikarenakan melimpahnnya hasil panen pisang yang terdapat di Kampung Mekar Jaya Desa Cibereum Kecamat Kertasari Kabupaten Bandung. Selain itu karena letak geografis dari Kampung Mekar Jaya Desa Cibereum jauh dari perkotaan maka produk olahan yang dipilih haruslah awet dan tahan lama karena transportasi jauh, sehingga lebih direkomendasikan olahan pisang menjadi olahan pangan kering seperti mustofa pisang.

Tujuan dari program ini adalah ibu rumah tangga Kampung Mekar Jaya Desa Cibereum Kecamatan Kertasari Kabupaten Bandung sebagai objek sasaran dapat memiliki keterampilan dalam membuat ustofa pisang , meningkatkan kondisi perekonomian dengan melakukan diversifikasi (keanekaragaman) produk pangan berbahan baku pisang. Selain itu, diharapkan bahwa dengan diadakannya penyuluhan dan pelatihan mengenai olahan pisang, wsrga Kampung Mekar Jaya Desa Cibereum dapat memulai kembali hidup sehat.

dokumentasi pribadi

Berdasarkan uraian diatas terlihat bahwa masalah yang terdapat pada Kampung Mekar Jaya Desa Cibereum Kecamatan Kertasari Kabupaten Bandung ini terdapat pada sektor pengolahan pertanian yang kurang dimanfaatkan. Hal ini dikarenakan setiap ada hasil kebun warga Kampung Mekar Jaya hanya sekedar menjual ke tengkulak saja tanpa diolah terlebih dahulu, sehingga hal ini dapat mempengaruhi penghasilan warga sekitar. Selain itu melalui observasi dan  wawancara warga Kampung Mekar Jaya Desa Cibereum inin kurang begitu memahami isi kandunagn gizi yang terdapat pada pisang. Tidak hanya kandunagan gizinya saja, melainkan harga pasar dari pisang memang cukup murah dan melimpah juga di kampung tersebut menjadi peluang potensi untuk warga sekitar dapat memenuhi kebutuhan gizi di Kampung dan Desa tersebut. Diharapkan juga kegiatan ini dapat  meningkatkan aktivitas serta mindset pola hidup sehat, dimana dengan penyuluhan dan pelatihan ini pembicara berusaha menjelaskan produk makanan yang baik dimakan oleh objek sasaran tersebut khususnya genersai muda Kampung Mekar Jaya Desa Cibereum Kecamatan Kertasari Kabupaten Bandung guna memperbaik kualitas serta konndisi ekonomi Desa Cibereum di masa yang akan datang. Di samping itu, penyuluhan tersebut berusaha memberikan pengaruh terhadap objek sasaran unutk meningkatkan kretivitas dalam pembuatan olahan Mustofa Pisang yang merupakan olahan diversifikasi untuk dijadikan sebagai alternatif berwirausaha warga Desa Cibereum yang memiliki potensi usaha penjualan.