PERKENALKAN NAMA SAYA : NAUFAL AL FARIDZI MUBAROK
PRODI : D4 K3
NIM : 2440020014
PERSAMAAN BAHASA MADURA YAITU DI BANGKALAN DAN PAMEKASAN
Bahasa didunia memiliki berbagai macam rumpun dan banyak bahasa yg lahir dari satu bahasa namun dengan seiringnya waktu dan pertambahan penduduk atau populasi manusia bahasa bisa menjadi banyak dan menjadikan bahasa tersebut berbeda beda, bahasa sudah lahir dari zaman nenek moyang kita, dan banyak sekali bahasa yang sekilas mirip atau memiliki persamaan contohnya melayu dengan bahasa dan indonesia dan mungkin ada banyak lagi bahasa yang sekilas memiliki persamaan bahasa di berbagai macam belahan dunia.
karena manusia itu sangat banyak maka dari itu kita berbeda beda seperti berbeda suku, budaya, dan maupun adat istiadat dan berbagai macam perbedaan lainnya, oleh karena itu bahasa di dunia ini berbeda beda dan sekilas hampir memiliki persamaa, karena pada dasarnya bahasa itu berasal dari bahasa yang sama, karena dengan seiring berjalannya waktu dan populasi penduduk atau manusia semakin banyak maka dari itu bahasa menjadi sedikit demi sedikit berubah dan menjadi banyak menjadi berbagai macam bahasa yang pada awalnya adalah bahasa yang sama, oleh karena itu bahasa berkembang dan bisa menjadi berbeda dengan sebelumnya dan menjadikan bahasa bahasa yang baru, seperti bahasa daerah daerah di indonesia, contoh lain dari bahasa di jawa timur yaitu di bangkalan dan pamekasan.
sekilas memang terlihat sama dan memiliki persamaan, namun juga berbeda arti dan makna, maupun sebaliknya kata yang berbeda tetapi memiliki arti yang sama, contohnya kalau di madura bangkalan kata beeng itu adalah berarti kamu, dan kalau di pamekasan kata hedeh itu juga berarti kamu,dan ini adalah contoh bahasa di dalam satu pulau pun namun juga bisa berbeda, atau memiliki arti yang tidak sama
kesimpulannya adalah bahasa itu merupakan bahasa yang terdahulu dari nenek moyang kita yang dengan siringnya waktu dan bertambahnya populasi manusia bahasa itu dapat berubah ubah menjadi lebih banyak bahkan bisa berbeda cara pengucapan arti atau makna
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H