Berdasarkan kasus-kasus di atas, dapat disimpulkan bahwa AI bisa menjadi berbahaya jika digunakan secara salah dan berlebihan. Namun, tidak adil untuk sepenuhnya menyalahkan AI, karena AI hanyalah alat buatan manusia. Sebagai pengguna, kita harus memahami batasan dan mempertimbangkan dampak negatif penggunaan AI sebelum menggunakannya. Jika tidak berhati-hati, kualitas interaksi manusia bisa menurun, atau bahkan tergantikan oleh AI.
Meskipun karakter buatan dapat memberikan jawaban yang memuaskan, mereka tidak dapat menggantikan nilai emosional yang ada dalam interaksi antar-manusia. Oleh karena itu, penggunaan AI harus selalu diiringi dengan kesadaran akan dampak sosialnya. AI sebaiknya digunakan untuk mendukung, bukan menggantikan, hubungan dan komunikasi manusia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H