Penalaran mempunyai arti penting dalam penulisan, yaitu penalaran yang menggunakan pikiran sudah tentu berpangkal pada logika sehingga dapat diperoleh hubungan antar pernyataan. Penalaran merupakan proses berfikir yang bertolak dari pengamatan indera, yang menghasilkan kesimpulan yang dapat diterima.Â
Jenis-jenis penalaran meliputi penalaran deduktif dan juga penalaran induktif. Penalaran deduktif adalah penarikan kesimpulan berdasarkan aturan yang disepakati yang bertolak dari hal-hal yang khusus. Indika penalaran deduktif diantaranya adalah memahami masalah, merencanakan perhitungan berdasarkan aturan atau rumus tertentu, menarik kesimpulan secara deduktif. Sementara itu penalaran induktif adalah penarikan kesimpulan yang bertolak dari hal-hal yang spesifik ke hal-hal yang umum. Penalaran induktif merupakan proses berpikir untuk menarik kesimpulan tentang hal umum yang berpijak pada hal khusus. Adapun macam-macam penalaran induktif yaitu:Â
1. penalaran analgogi, adalah salah satu metode untuk bernalar dengan menggunakan analogi, tentang suatu hal yang berlainan atau dibandingkan yang banyak persamaannya.Â
2. penalaran generalisasi, adalah suatu proses penalaran yang bertolak dari sejumlah individual menuju kesimpulan umum.Â
sumber jurnal: Dendy Sugono, Magaretha Sumawardi. 2021. "Pemakaian Bahasa dan Penalaran Sebagai Sarana Menarik Kesimpulan" Vol. 4, No. 1, April 2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H