Dalam sebuah penulisan, penulis dituntut untuk memberikan sebuah pertanyaan di dalam sebuah tulisan yang penulis paparkan, dalam buku Writing and Rethoric on the Web, dijelaskan bahwa ada delapan pertanyaan yang harus ditanyakan oleh penulis, antara lain,
Is the information accurate?
Apakah informasi yang diberikan oleh penulis merupakan informasi yang akurat?
Is the information useful?
Apakah informasi dalam tulisan yang dibuat berguna, baik bagi pembaca maupun penulis?
What information is most important to readers?
Mengetahui informasi mana yang rupanya penting bagi pembaca.
What should readers understand most deeply after reading?
Bagian atau inti mana yang harus dimengerti pembaca setelah membaca tulisan.
What can readers reference later, as the need arises and how can I find it again?
Hal apa yang dapat menjadi rujukan bagi pembaca ketika ada keinginan, dan bagaimana cara mereka untuk menemukannya kembali?
How can I make information stick in readers mind?
Bagaimana cara penulis membuat informasi membekas dalam benak pembaca?
What do I want my readers to do with the information?
Apa yang penulis inginkan dari pembaca dengan informasi yang telah dipaparkan?
What my readers want to do with the information?
Apa yang pembaca ingin lakukan dengan informasi yang baru saja mereka dapatkan?
Namun di samping adanya pertanyaan yang harus ditanyakan oleh penulis, ada pula hal yang ingin diketahui oleh pembaca, antara lain adalah
Is the information accurate?
Pembaca juga ingin mengetahui mengenai keakuratan informasi yang diberikan oleh penulis dalam artikel.