Mohon tunggu...
Nathanael Nicolas Sudewo
Nathanael Nicolas Sudewo Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Seorang pelajar yang tertarik ilmu teknik dan transportasi

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Apakah Warga DKI Jakarta Perlu Beralih Menggunakan LRT Jabodebek sebagai Transportasi Publik Alternatif?

17 Mei 2024   23:05 Diperbarui: 20 Mei 2024   14:53 716
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Dokumentasi Pribadi, 28 Agustus 2023, Stasiun LRT Setiabudi.

Jadi, bagaimana cara orang baru saja pulang dari Pasar Minggu tadi pulang ke rumahnya di Cibubur? Caranya adalah dengan menaiki stasiun KRL Pasar Minggu Baru hingga stasiun KRL Cawang, kemudian lanjut dari stasiun KRL Cawang naik menggunakan JPO penghubung menuju stasi

3. Fasilitas Aman, Nyaman, Lengkap

Di setiap stasiun LRT, fasilitas yang dibuat sudah di utamakan untuk kenyamanan dan kegunaan bagi pengguna stasiun LRT. Fasilitas dasar yang tersedia di setiap stasiun LRT adalah Lift prioritas bagi pengguna LRT yang membutuhkan prioritas, Escalator yang membantu menghemat tenanga menuju stasiun LRT, toilet pria, wanita, dan toilet prioritas, water drinking station yakni dispenser air gratis yang dapat diambil pengguna LRT jika membawa botol kosong, chariging station untuk mengisi daya baterai handphone, kursi 3 seater yang tersebar di seluruh peron, dan lain sebagainya. bahkan di beberapa stasiun seperti stasiun LRT Dukuh Atas dan stasiun LRT TMII, terdapat restaurant seperti hokben, dan UMKM Lokal yang menjual makanan dan minuman serta barang-barang seperti pakaian dan souvenir lokal. 

Fasilitas-fasilitas ini dapat digunakan secara bebas dan bertanggung jawab oleh pendatang dan pengguna LRT Jabodebek, agar pengguna LRT Jabodebek tidak perlu khawatir akan kebersihan, hidrasi, energi, dan banyak aspek lainnya. Bahkan, terdapat Mushola di stasiun-stasiun LRT Jabodebek sehingga pengguna bisa melangsungkan ibadah meskipun sedang di stasiun LRT. Fasilitas-fasilitas inilah yang membuat LRT Jabodebek menjadi transportasi publik dengan fasilitas yang lengkap.

4. Kapastias dan Tarif Kerera LRT Jabodebek

Kekhawatiran warga DKI Jakarta, terutama ketika ingin menggunakan transportasi publik saat jam pulang kerja adalah mengenai kapasitas dan kepadatan isi kereta transportasi tersebut. Kapasitas satu rangkaian kereta LRT Jabodebek mampu mengangkut 1.308 penumpang dengan rangkaian 6 kereta pada setiap trainset/rangkaian LRT Jabodebek. Dengan kapasitas kereta LRT Jabodebek 1.308/kereta, saat waktu pulang kerja, kereta LRT Jabodebek tentu akan menjadi padat atau ramai, namun kepadatan kereta LRT Jabodebek tidak akan sepadat/sesempit transportasi publik lainnya seperti KRL dan Transjakarta. Jika sempit pun, penumpang LRT Jabodebek tidak akan merasa engap atau sesak karena kereta LRT Jabodebek dilengkapi pendingin ruang/kereta.

Tidak hanya kekhawatiran mengenai kapasitas, tarif pun juga sering menjadi kekhawatiran dan complain pengguna dan penumpang transportasi publik. Pada awala masa operasionalnya, perhitungan tarif LRT Jabodebek adalah Rp5.000 untuk 1 km pertama, dan selanjutnya masyarakat dikenakan Rp700 setiap km berikutnya, yang apabila penumpang mulai dari stasiun Dukuh Atas dan berakhir di stasiun LRT Harjamukti, tarifnya adalah sebesar Rp21.310. Namun, sejak maret 2024, tarif LRT Jabodebek berubah dengan tarif minimal Rp3.000, kemudian tarif maksimal pada waktu Off Peak Hour adalah Rp 10.000, dan pada waktu Peak Hour (jam berangkat/pulang kerja) adalah Rp.20.000. Sehingga, tarif LRT Jabodebek berubah dari waktu ke waktu, yang dimana sekarang tarif LRT Jabodebek sudah menurun dari sebelumnya, sehingga LRT Jabodebek bisa dikatakan cukup terjangkau sebagai transportasi publik.

LRT Jabodebek  merupakan alternatif transportasi publik yang baik dan perlu dioptimalkan serta digunakan lebih banyak lagi oleh warga DKI Jakarta hingga warga Jabodebek, karena LRT Jabodebek merupakan transportasi publik yang memiliki jangkauan luas, dari ujung kota ke pusat kota dan sebaliknya, dengan integrasi antar transportasi publik yang beragam seperti MRT, KRL, Transjakarta, dan lainnya. LRT Jabodebek pun juga memiliki fasilitas yang sangat lengkap dan nyaman, dengan kapasitas kereta yang cukup luas namun tidak membuat sempit, serta tarif yang affordable atau terjangkau.

Namun, penumpang LRT Jabodebek perlu memperhatikan kembali jarak antara tujuan dengan stasiun, karena penumpang bisa saja perlu menggunakan transportasi tambahan untuk pergi ke stasiun, atau pergi ke tujuan dari stasiun, contohnya memesan ojek online. Secara keseluruhan, LRT Jabodebek merupakan transportasi publik yang sangat baik, nyaman, dan terjangkau. Oleh karena itu, penggunaan LRT Jabodebek sangat direkomendasikan bagi warga Jabodebek yang perli bepergian dari Cibubur/Bekasi menuju ke pusat kota, atau sebaliknya, demi mengurangi emisi kendaraan, serta memajukan infrastruktur dan transportasi publik yang ada di jakarta, yang nyaman, aman, dan terjangkau. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun