Mohon tunggu...
Albert .
Albert . Mohon Tunggu... -

seorang satpam yang belajar menulis.\r\n\r\n

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Berbahagialah Orang yang Miskin di Hadapan Allah

31 Januari 2011   12:07 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:01 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Miskin merupakan kata yang menjadi momok bagi hampir seluruh umat manusia
Miskin berarti kekurangan atau tak punya harta, miskin identik denggan penderitaan.
apakah kita bahagia dengan kemiskinan ?, saya yakin hampir semua umat manusia menjawab “tidak”.

Tuhan Yesus mengatakan “ Berbahagialah orang yang miskin di hadapan Allah” (Mat 5:3).
Apakah Tuhan ingin kita menderita ?, tidak !(Mat 11:28).
Tuhan Yesus mau mengajarkan kepada kita bahwa di hadapan Allah kita tidak punya apa apa..
Kita hanya DIPERCAYAKAN banyak hal kepada kita untuk kitakelola (Mat 25 : 14 – 30).
Oleh karena itu kita juga di tuntut untuk menjadi “ terang dan garam “

Sebab itu marila kita berusaha dengan segenap hati, dengan segenap kekuatan,dan dengan segenap pikiran . dengan tujuan memberi kontribusi bukan untuk memiliki, jika kita berusaha untuk memiliki, kita akan haus, dan haus lagi (Yoh 4:13-14).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun