Mohon tunggu...
Natasya Ananda
Natasya Ananda Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa/Konten Creator

Hobi membaca, menonton film

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kelurahan Cigondewah Rahayu Melaksanakan Bandung Menanam Jilid IV

29 Oktober 2022   18:56 Diperbarui: 29 Oktober 2022   19:17 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kelurahan Cigondewah Rahayu melaksanakan Bandung Menanam Jilid IV

Bandung  - Warga dan kelurahan Cigondewah Rahayu ikut melaksanakan Bandung Menanam Jilid  IV dalam berupaya Kota Bandung meningkatkan konsep ketahanan pangan terutama mengahadapi isu resesi global. Yang dilaksanakan di lahan Buruan Sae RT 03 RW 03 Kelurahan Cigondewah Rahayu (Rabu, 26 Oktober 2022).

Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna mengatakan, gerakan Bandung Menanam yang telah digagas sejak 2019 telah ditanam lebih dari 61 ribu pohon sampai 2021. Jumlah pohon bertambah dari tahun ke tahun. Pada kegiatan jilid IV ini, Pemkot Bandung menanam 50.00 pohon berbagai jenis mulai dari buah, sayuran, bawang merah, tanaman keras, cabai, dan cabe rawit.

Ema berpesan, pohon yang telah ditanam untuk dirawat dengan ketekunan, ketelatenan dan komitmen bersama.

"Saya yakin kita akan berhasil pada gilirannya menanam pohon akan menjadi budaya baru pada masyarakat perkotaan khususnya di kota Bandung," ujarnya.

Ema berharap, Bandung Menanam ini dapat memperkuat program Buruan Sae yang telah berkembang.

Penulis : Natasya Ananda

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun