Tuhanku, di tanah asing aku semakin terpugak
Lalai dan congak
Merasa diri telah selamat
Padahal kematian selalu mendekat
Tuhanku, Kau Maha Tahu
Aku merasa malu memohon ampunan selalu
Namun lambat berubah dari kesalahan masa lalu
Walau terbata-bata, sungguh
Dengan penuh khidmat
Kusematkan dalam hati kalimat shalawat
Berharap diselamatkan Sang Pemberi Nikmat
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!