Mohon tunggu...
Natasha Ayuamanda
Natasha Ayuamanda Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ilmu Komunikasi

fashion lifestyle

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tidak Ada Usaha Berakhir Sia-Sia

28 Februari 2023   11:23 Diperbarui: 28 Februari 2023   11:31 280
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Tema Esai Critical and Creative Thinking / Ilmu Komunikasi

Setiap usaha memang terlihat tidak mudah, tetapi bagaimana kita bisa mengetahui nya sebelum kita mencoba untuk berusaha menggapai cita-cita. Permasalahan pasti akan datang disaat kita sedang berjuang, artinya itu adalah sebuah ujian yang membuat kita semakin kuat menghadapi segala cobaan. Seperti pengalaman saya yang terjadi saat saya memasuki Sekolah Menengah Atas (SMA) saya sudah mempunyai cita-cita untuk berkuliah di jurusan Ilmu Komunikasi. 

Saya yakin untuk mengembangkan minat saya dalam jurusan tersebut, mencari beberapa informasi terakait program studi agar lebih mendalami nya. Akan tetapi, perdebatan terjadi diantara orang tua saya yang memiliki perbedaan pendapat dengan jurusan. 

Saat itu saya lebih memilih fokus pada sekolah dan bimbingan belajar untuk menghadapi ujian akhir nanti. Karena pada dasarnya kitalah sendiri yang menentukan diri kita mampu atau tidak. Sesudah menjelang hari-hari Ujian Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau (SBMPTN) hasil yang ditunggu-tunggu pun keluar, dan nilai saya tidak mencukupi untuk masuk dalam jurusan Ilmu Komunikasi. Dimana Ilmu Komunikasi memiliki saingan yang cukup berat. Saya merasa kecewa dan tidak mempunyai harapan lebih saat mengetahuinya, dengan begitu orang tua saya menyarankan untuk mencoba daftar jurusan lain yaitu, Sastra. Ternyata saat hasil nya keluar pun saya dinyatakan tidak lulus seleksi. 

Di situ saya sangat merasa terpuruk dengan beberapa hasil ujian yang keluar. Orang tua saya tetap membantu menenangkan untuk mencari jalan keluar, walaupun mereka kecewa dengan hasil nya mereka tetap tegar. 

Saya merasa tidak bisa membanggakan kedua orang tua setelah apa yang saya lakukan ini sudah maksimal. Berusaha dengan sungguh-sungguh dan memasuki bimbingan belajar yang biaya nya bisa dibilang cukup mahal, tetapi hasilnya membuat saya kecewa. Meskipun segala cara sudah saya lakukan untuk mendapatkan kesempatan itu ternyata Allah berkehendak lain, dari situ saya tidak pantang menyerah yang saya lakukan hanyalah berpikir positif karena kita masih memiliki banyak kesempatan untuk mencoba

Mungkin tidak mudah untuk menerima kenyataan ini tetapi, usaha sekecil apapun akan menjadi pembelajaran bagi kita. Rasa putus asa yang ada pada diri harus saya lawan untuk melanjutkan minat saya dalam bidang Ilmu Komunikasi. Orang tua saya pun menyetujui nya meski keinginan mereka sebelumnya tidak sejalan dengan saya, akhirnya mereka bisa memahami dan ikut mendukung. Tidak berpikir panjang saya pun langsung memutuskan untuk mendaftarkan diri ke salah satu Universitas yang berada di Tangerang Selatan dengan jurusan yang saya minati sendiri. 

Semua ini pasti membutuhkan perjuangan bersusah payah untuk mendapatkan suatu pencapaian. Jangan kita merasa rendah diri atas apa usaha yang telah kita lakukan. Oleh sebab itu, kita harus memanfaatkan kesempatan untuk membuktikan kepada orang tua kita bisa melewati nya. Dibalik sebuah kegagalan ternyata ada hikmah yang bisa di dapat, saya bisa mendapatkan jurusan yang saya inginkan sendiri yaitu, Ilmu Komunikasi. 

Saya juga sangat bangga karena pada akhirnya bisa membuktikan kepada orang tua serta kerabat bahwa saya mampu memahami dan mendapatkan nilai yang baik. Pencapaipan sejauh ini membuat saya terus belajar dengan banyak nya pengetahuan yang menjadikan kita lebih dewasa. Hal tersebut merupakan suatu bukti nyata dimana kita mampu mengetahui keinginan terbesar dalam diri kita, entah bagaimana cara untuk mendapatkan nya janganlah terburu-buru melakukan segala sesuatu. Sekarang saya lebih bisa mengerti dan percaya bahwa Allah mempunyai rencana lebih indah dari yang kita ketahui. 

Di balik kegagalan pasti ada rencana bahagia menanti. Jangan mensia-siakan kesempatan yang sudah kita miliki, karena tidak ada usaha sia-sia selagi kita mengerjakannya dengan bersungguh-sungguh, usaha itu akan menjadi bukti pengalaman untuk kita kedepannya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun