Mohon tunggu...
Serenata (lalunatic-us.)
Serenata (lalunatic-us.) Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

http://lalunaticus.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Si Penggembara

13 Mei 2012   01:32 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:23 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mulai saat ini, panggil dia si penggembara. Sang penggembara yang terus melangkah tanpa lelah, tak peduli hujan dan badai. Dia bukannya kuat dan tangguh. Justru, ia terlalu lemah untuk sekedar tinggal dan menetap di rumah. Ah, mungkin aku salah. Si penggembara tak punya rumah. Tepatnya, tak pernah punya rumah. Ia pernah mengira bahwa tempatnya berlabuh dulu adalah rumahnya. Lalu, ia serahkan semua miliknya dan ia letakkan disana. Lihat saja apa jadinya dia sekarang. Semua miliknya hilang dirampas manusia tak bertanggung jawab. Tapi, dia mendapatkan sebuah pelajaran. Bahwa manusia tak pernah punya rumah. Bahwa manusia tak patut dipercaya. Dan bahwa setiap manusia dilahirkan sebagai panggembara. Sudah hakekatnya manusia menjadi sang penggembara.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun