Mohon tunggu...
Natania Ajeng Nafisa Putri
Natania Ajeng Nafisa Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Airlangga

Mahasiswi Universitas Airlangga

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Fenomena Konser di Indonesia: Menguntungkan atau Justru Merugikan?

28 Mei 2024   21:36 Diperbarui: 28 Mei 2024   21:51 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Konser BLACKPINK di Stadion Utama GBK (X @starfess)

Konser adalah penampilan music oleh seniman atau penyanyi secara langsung (live) di depan para penggemarnya. Konser adalah hal yang sangat penting bagi penggemar. Dengan adanya konser, mereka bisa melepas rindu kepada idola dan bersenang-senang sekaligus melepas penat.

Konser sendiri sangat digemari di berbagai negara, salah satunya Indonesia.  Indonesia adalah salah satu negara yang menjadi tujuan untuk konser para penyanyi. Selain penyanyi dari Indonesia, penyanyi K-Pop atau bahkan Hollywod, menambahkan Indonesia di list tour konser mereka. NIKI, The Chainsmokers, Coldplay, aespa, NCT Dream, NCT 127, TREASURE, BLACKPINK, dan yang lainnya pernah mengadakan konser di Indonesia.

Seringnya pelaksanaan konser di Indonesia, terkadang membuat netizen bertanya-tanya. Apakah konser ini menguntungkan atau justru merugikan bagi negara kita sendiri? Terlebih lagi, stadion sering menjadi sasaran utama untuk menjadi lokasi pelaksanaan konser. Stadion Umum Gelora Bung Karno (SUGBK), misalnya. SUGBK saat ini, sering dipilih para promotor untuk menjadi tempat berlangsungnya konser. Hal ini membuat para penggemar bola menjadi khawatir akan kondisi lapangan, pasalnya banyak konser yang dilaksanakan mendekati pertandingan-pertandingan penting tim sepak bola Indonesia yang berlokasi di SUGBK.

Namun, Pengelola Komplek Gelora Bung Karno (PKGBK) menyampaikan bahwa kondisi lapangan tetap baik setelah dipakai konser. PKGBK juga menambahkan jika seluruh area rumput SUGBK terlindungi saat konser berlangsung. Pihak PKGBK juga akan terus berkomitmen menjaga kualitas lapangan, sebagai bentuk dukungan kepada prestasi olahraga nasional. Sehingga, para penggemar bola tidak perlu khawatir akan kondisi lapangan dan Indonesia akan tetap bisa bermain di SUGBK.

Adanya konser di Indonesia dapat meningkatkan roda perekonomian di Indonesia. Penyelenggaran konser sekaligus promotor dapat bekerja sama dengan agen jasa penyewa peralatan audio dan pencahayaan (lighting), jasa keamanan, supir, pemasaran dan yang lain-lain. Konser sendiri membutuhkan banyak tenaga kerja agar pelaksanaannya bisa sukses dan lancar. Pedagang UMKM atau bahkan kaki lima disekitar lokasi konser pun turut andil dalam meningkatnya perputaran perekonomian secara langsung. Disamping itu, pendapatan dari pajak dan retribusi konser juga berkontribusi dalam perekonomian daerah

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun