Sebagian besar rumah tangga di Kabupaten Bulukumba menggunakan kloset jenis leher angsa. Data menunjukkan bahwa 97,15% rumah tangga telah menggunakan kloset jenis ini. Kloset leher angsa dikenal lebih higienis karena dapat menutup saluran pembuangan dengan baik, sehingga mencegah bau dan penyebaran penyakit. Penggunaan kloset ini menunjukkan bahwa masyarakat telah memiliki kesadaran tinggi terhadap pentingnya kebersihan sanitasi. Hal ini juga mencerminkan peningkatan kualitas infrastruktur sanitasi di Kabupaten Bulukumba. Dengan penggunaan kloset leher angsa yang mencapai 97,15%, hampir seluruh rumah tangga di Bulukumba sudah menerapkan sanitasi yang baik. Penggunaan kloset jenis ini sangat penting dalam menjaga kesehatan lingkungan dan mengurangi risiko penyebaran penyakit. Meski demikian, masih ada sekitar 2,85% rumah tangga yang mungkin belum menggunakan kloset jenis ini. Pemerintah dan masyarakat perlu terus berkolaborasi untuk memastikan semua rumah tangga memiliki akses ke fasilitas sanitasi yang layak. Penggunaan kloset leher angsa adalah salah satu indikator sanitasi yang baik di suatu daerah. Penggunaan kloset leher angsa oleh mayoritas rumah tangga di Bulukumba merupakan tanda positif dalam perkembangan infrastruktur sanitasi. Dengan 97,15% rumah tangga yang sudah memiliki fasilitas ini, masyarakat Bulukumba dapat dikatakan sudah memiliki standar sanitasi yang cukup baik. Di masa depan, diharapkan seluruh rumah tangga dapat menggunakan kloset leher angsa agar kesehatan masyarakat semakin terjaga. Peningkatan infrastruktur sanitasi akan berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup masyarakat. Ini adalah langkah penting menuju kehidupan yang lebih bersih dan sehat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H