Ketika belajar Basis Data pertama kali, pada umumnya mahasiswa akan diperkenalkan bahwa untuk mengakses sebuah basis data dilakukan dengan cara menuliskan perintah pada sebuah terminal atau comand prompt, pada sistem operasi yang kita gunakan. Tentu saja setelah menginstal salah satu SQL server, misalnya MySQL pada komputer kita. Atau kita diberikan akses ke server tertentu dengan port yang disediakan.
Beberapa mahasiswa menyukai dan terinspirasi dengan layar hitam yang ada di depannya. Sehingga ketika menggunakan terminal atau command promt dengan cepat dapat memahami perintah dasar dan akhirnya terbiasa dengan itu. Tetapi pada beberapa kasus yang ditemui, terdapat mahasiswa yang butuh waktu untuk menyesuaikan pelajaran basis datanya agar bisa sama dengan teman yang lain yang sudah terbiasa tersebut.
Nah, kepada mahasiswa yang mengalami kendala dengan penggunaan terminal ataupun command promt dapat mencoba salah satu tools pemrograman visual untuk basis data, salah satunya adalah MySQL Workbench (situs resmi). Silahkan Anda kesitus remisnya, untuk mendowload dan membaca beberapa dokumentasi dasar.
Saya telah membuat video singkat bagaimana memanfaatkan tools tersebut untuk membuat basis data sesuai dengan referensi kita di 'kelas' kuliah. Anda dapat menontonya di channel saya, Natalis Ransi
Penggunaan tools ini telah terbukti ampuh untuk membantu proses desaian sampai implementasi sebuah basis data. Bahkan untuk skala yang besar. Anda dapat mengkonsfirmasi laporan dari [1, 2] untuk lebih detailnya.
Semoga Mahasiswa bisa mengikut video dan mencobanya. Hasil belajar Anda akan kita lihat di 'kelas' kuliah nanti. Akan ada bonus nilai bagi mahasiswa yang berhasil melakukan instalasi dan membuat desain model basis data sesuai dengan kasus kita di 'kelas' kuliah.
Salam Semangat
Natalis Ransi
ReferensiÂ
[1] Jerzy Letkowski, 2015, Doing database design with MySQL, (link)
[2] Dedi Iskandar Inan & Ratna Juita, 2011, Analysis and Design Complex and Large Data Base using MySQL Workbench (link)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H