Sebuah keluarga memutuskan untuk melakukan perjalanan malam dari Jakarta menuju Bandung melalui tol Cipularang. Meskipun terbiasa dengan perjalanan malam, mereka tidak menyadari bahwa malam itu akan mengubah pandangan mereka tentang kilometer 91 tol Cipularang.
Saat melewati kilometer 91, mereka mendapati diri mereka tersesat di jalan yang seakan-akan tidak pernah berakhir. GPS tidak memberikan petunjuk yang jelas, dan mereka mulai merasa bahwa ada kehadiran misterius di sekitar mereka. Suasana gelap dan sunyi hanya diputus oleh suara-suara aneh yang terdengar di kejauhan.
Seiring perjalanan berlanjut, mereka menemukan penanda-penanda aneh dan rambu lalu lintas yang tidak masuk akal. Pohon-pohon di tepi jalan tampak seperti sosok-sosok yang mengintai, dan kendaraan-kendaraan lain yang melintas terlihat seperti bayangan yang hilang begitu saja.
Keluarga itu mulai merasa terobsesi oleh satu kilometer tertentu, kilometer 91. Mereka merasa seperti terjebak dalam lingkaran waktu yang misterius, di mana setiap kali mereka berpikir telah melewati kilometer 91, mereka kembali lagi ke titik awal.
Semakin malam, ketegangan di antara anggota keluarga meningkat, dan ketakutan mereka mencapai puncak saat mereka menyadari bahwa sesuatu yang tidak terlihat mengikuti mereka. Pada akhirnya, mereka harus mencari cara untuk keluar dari lingkaran misterius ini sebelum kegelapan total menyelimuti mereka.
"Riwayat Jalur 91" menggabungkan elemen horor psikologis dengan ketegangan perjalanan malam yang penuh misteri, menciptakan pengalaman yang menakutkan dan sulit dilupakan di kilometer 91 tol Cipularang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H