Oleh karena itu, untuk dapat membaca Al-Qur'an dengan tartil, harus melalui kaidah-kaidah atau cara-cara yang telah disusun para ulama tajwid. Sehingga umat muslim bisa membacanya dengan fasih dan benar.
Jadi, dalam membaca Al-Qur'an yang harus diperhatikan bukan hanya suara yang indah, melainkan cara membacanya apakah sudah benar dengan kaidah atau belum. Dikarenakan apabila seseorang membaca Al-Qur'an tanpa ilmu tajwid maka dikhawatirkan akan terjadi kesalahan serta dapat mengubah makna ayat Al-Qur'an yang dibacanya.
Semoga kita semua dalam membaca Al-Qur'an selalu berusaha untuk memperhatikan kaidah-kaidah tajwid yang ada, bukan hanya memperhatikan suara yang indah agar mendapat pujian dari manusia semata.
Semoga kita tidak termasuk ke dalam golongan tersebut.
Wallahu a'lam bishhowab
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H