Mohon tunggu...
Nasya Desinta Putri
Nasya Desinta Putri Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa UNUSA

Bismillahirrahmanirrahim

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Ragam Bahasa

2 November 2020   09:12 Diperbarui: 2 November 2020   09:16 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

Keberagaman bahasa menjadi sesuatu yang sangat dapat diapresisasikan. Di dunia ada kurang lebih 7000 bahasa, ada 1,1 milyar orang menggunakan bahsa Mandarin, 410 juta orang menggunakan bahasa Spanyol, dan 330 juta orang menggunakan bahasa Inggris.

Menurut Noam Chomsky, awal penggunaan bahasa adalah 60.000-100.000 tahun yang lalu di Afrika. Sebelum itu kita sebagai manusia masih menggunakan bahasa seadanya, yaitu melalui mulut dan gestur tubuh. 

Sebenarnya, apa itu ragam bahasa?

Ragam bahasa adalah variasi bahasa dari beberapa pemakaian yang berbeda-beda, menurut topik yang dibicarakan, menurut hubungan pembicara, kawan bicara, orang yang dibicarakan, serta menurut medium pembicara (Bachman 1990).

Bagaimana keberagaman bahasa bisa terjadi?

Keberagaman bahasa bisa terjadi karena adanya isolasi kebudayaan. Singkatnya, pada zaman dulu, nenek moyang kita melakukan migrasi ke berbagai negara untuk mencari kebutuhan sumber makanan. 

Mereka terpisah satu sama lainnya dan membentuk satu bahasa baru yang disesuaikan dari kondisi yang ada disekitar mereka. Dan saat kelompok nenek moyang satu bertemu dengan kelompok nenek moyang lainnya, terjadilah pembentukan bahasa baru yang secara teknis nya disebut sebagai Super Language. 

Itu sebabnya faktor jarak dapat mempengaruhi keberagaman bahasa yang ada, seperti negara yang saling berdekatan sering memiliki kata-kata yang mirip, itu karena mereka saling membaur. Beda halnya dengan negara yang memiliki jarak yang jauh, bahasa mereka tidak lah sama.

Faktor timbulnya keberagaman bahasa di Indonesia, yaitu :

(1) Faktor Budaya

(2) Faktor Sejarah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun