Mohon tunggu...
Nasukhah Kurniasih
Nasukhah Kurniasih Mohon Tunggu... Lainnya - Nasukhah 981

Ekis D V

Selanjutnya

Tutup

Money

Etika dalam Pemasaran Syariah

25 Desember 2021   11:29 Diperbarui: 25 Desember 2021   11:32 3120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Tujuan artikel ini di tulis untuk memenuhi ujian akhir semester (UAS) dalam mata kuliah "Manajemen Pemasaran Syariah" yang diampu oleh dosen Dr. H. Syaeful Bahri, S.Ag, MM.

Etika pemasaran syariah ialah prinsip-prinsip syariah yang harus dipenuhi oleh seorang marketer untuk menjalankan fungsi-fungsi pemasaran secara syari'ah, yaitu dengan memiliki kepribadian spiritual (takwa), jujur (Shidiq), berlaku adil dalam berbisnis (Al-adl), melayani dengan baik dan ramah, juga selalu menepati janji.

Etika dalam pemasaran syariah didasarkan pada maksimalisasi nilai yang memerlukan empatik terhadap orang lain dan menghargai ciptaan Allah, yaitu dengan menahan diri dari kegiatan dan perilaku yang merugikan orang lain dan mencegah timbulnya praktik pemasaran yang tidak etis. 

Adapun prinsip etika dalam pemasaran syariah  yaitu:

1. Tauhid, melakukan kegiatan bisnis berdasarkan pada ketentuan Allah SWT sebagaimana yang terdapat dalam ketentuan dalam syariah Islam.

2. Jujur, berperilaku dan bersikap jujur dalam takaran, dan mempromosikan barang, dan dalam menetapkan harga.

3. Tidak asal dalam menggunakan sumpah dalam berjualan yang bertujuan agar lebih laris.

4. Tertib dan jujur dalam administrasi, seperti saat adanya hutang piutang dalam menghadirkan saksi dan memberikan jaminan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun