Mohon tunggu...
Nashiro Jamila
Nashiro Jamila Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa

hobi menggambar dan melukis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hakikat Pendidikan Kecakapan Hidup (Life Skills)

31 Oktober 2023   22:28 Diperbarui: 31 Oktober 2023   22:33 368
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pendidikan kecakapan hidup merupakan satuan dari program PNF yang mengutamakan dalam kemampuan bakat keterampilan dan kewirausahaan. Pendidikan  kecakapan hidup (Lifes kills) adalah suatu kemampuan yang di miliki seseorang dalam melakukan suatu karya yang mereka miliki. Pendidikan kecakapan hidup, juga dikenal sebagai life skills, adalah keahlian yang dapat membantu siswa mengatasi berbagai masalah dan kesulitan hidup. Keahlian ini mencakup keterampilan fisik dan mental, serta keterampilan kejuruan yang membantu siswa meningkatkan akhlak mereka sehingga mereka mampu menghadapi tantangan dan tuntutan hidup.

Menurut Kurikulum 2004, kecakapan hidup adalah "pendidikan yang memberikan kecakapan personal, sosial, intelektual, dan kecakapan vokasional untuk bekerja atau usaha", dan "kecakapan hidup" adalah "kecakapan yang dimiliki seseorang untuk mampu memecahkan masalah hidup secara wajar dan menjalani kehidupan secara bermartabat tanpa merasa tertekan, kemudian secara proaktif mencari serta menemukan solusi, sehingga akhirnya mampu mengatasinya". Menurut penjelasan pasal 26 ayat 3 UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, "pendidikan kecakapan hidup" adalah "pendidikan yang memberikan kecakapan personal, sosial, intelektual, dan kecakapan vokasional untuk bekerja atau usaha mandiri."

Hakekat dari pendidikan kecakapan hidup adalah pendidikan yang menumbuhkan potensi dan keterampilan. Pendidikan kecakapan hidup mencakup berbagai aspek kehidupan, seperti keterampilan sosial, keterampilan keuangan, keterampilan kesehatan, dan keterampilan akademik. Kecakapan hidup, juga dikenal sebagai kemampuan hidup, mencakup penguasaan pengetahuan dan kemampuan untuk berkomunikasi dengan orang lain. Kecakapan hidup dianggap sebagai bagian penting dari kemampuan mandiri.Menurut EkoSupriyanto, kecakapan hidup (life skill) adalah kemampuan seseorang untuk menjadi berani, menghadapi tantangan, dan menemukan solusi untuk membantu Akhirnya menjadi mandiri. Kecakapan hidup aclalah upaya pembelajaran dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan, keterampilan dan sikap, dan kemampuan vokasional kepada siswa agar mereka dapat belajar dengan lebih baik, menurut EkoSupriyanto.

Slamet mengartikan pendidikan kecakapan hidup sebagai pendidikan yang mengajarkan siswa tentang prinsip-prinsip kehidupan sehari-hari sehingga mereka dapat, mampu, dan terampil menjalani kehidupan mereka, yaitu untuk menjaga kelangsungan hidup dan kemajuan mereka. Pendidikan akan lebih realistis dan kontekstual dengan cara ini karena tidak akan menyingkirkan siswa dari akarnya. Dengan demikian, guru dapat membantu siswa belajar dari akarnya. Seseorang dikatakan memiliki kecakapan hidup jika dia mampu, sanggup, dan terampil menjalani kehidupan dengan senang dan bahagia. Kehidupan pribadi, keluarga, tetangga, masyarakat, perusahaan, negara, dan kehidupan lainnya termasuk dalam kategori ini. Seseorang dikatakan memiliki kecakapan hidup jika merasa sanggup dan mampu dalam menjalani kehidupan yang baik dan bahagia.

Barrie Hopson dan Scally menyatakannya pada tahun 1981 bahwasannya kemampuan seseorang untuk bertahan hidup, berkembang, dan berkomunikasi dengan baik dan berhubungan dengan sistem, kelompok, dan orang lain dalam situasi tertentu disebut dengan kecakapan hidup. Sederhananya, menurut Brolin (1989), kecakapan hidup adalah gabungan dari berbagai pengetahuan dan keterampilan yang memungkinkan seseorang untuk hidup secara mandiri. Kemampuan hidup tidak semata-mata keterampilan khusus, seperti karir, tetapi juga kemampuan dasar seperti membaca, menulis, berhitung, mengelola sumber daya, bekerja dalam kelompok, memecahkan masalah, dan menggunakan teknologi.

Menurut beberapa definisi di atas, pendidikan kecakapan hidup dapat didefinisikan sebagai pengetahuan yang dapat diberikan kepada siswa untuk menangani berbagai masalah dan tantangan yang muncul dalam hidup. Kecakapan ini mencakup pengetahuan dan sikap, termasuk pengetahuan fisik dan mental, serta kecakapan kejuruan yang berkaitan dengan membangun akhlak siswa sehingga mereka memiliki kemampuan untuk menghadapi tuntutan dan tantangan hidup dengan cara yang memungkinkan mereka untuk mengembangkan kapasitas mereka untuk mengatasi masalah dan tantangan hidup.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun