Mohon tunggu...
Narul Hasyim Muzadi
Narul Hasyim Muzadi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Language education

Belajar mencoret

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Ketika Berkembang Tak Selalu Tampil, Kampus Versi Mahasiswa Introvert

2 November 2024   15:13 Diperbarui: 2 November 2024   15:54 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kehidupan kampus sering kali digambarkan dengan interaksi sosial yang tak terhitung, acara organisasi, diskusi kelas yang ramai, hingga sorotan-sorotan panggung dalam berbagai kegiatan.

Bagi sebagian besar mahasiswa, terutama mereka yang ekstrovert, lingkungan ini mungkin terasa seru dan penuh kesempatan. Tapi, ada kelompok lain yang melihatnya dengan cara berbeda, yakni mahasiswa introvert. 

Mereka lebih memilih jalur yang sunyi, jauh dari keriuhan, dan sering kali dijuluki "mahasiswa kupu-kupu" (kuliah-pulang, kuliah-pulang), yang dianggap kurang aktif dan tidak "berwarna" dalam kehidupan kampus.

Sebenarnya, apakah mahasiswa introvert memang hanya "kuliah-pulang" saja? Apakah mereka hanya menyingkir dari keramaian, ataukah mereka punya cara sendiri untuk menjalani kehidupan kampus yang penuh tekanan ini?

Kenyamanan bagi mahasiswa introvert mungkin terasa asing bagi orang lain. Bukannya menghabiskan waktu luang untuk nongkrong di kantin atau aktif dalam organisasi, mereka justru lebih senang menghindari keramaian dan menikmati kesendirian.

Setelah kelas selesai, sering kali mereka langsung menuju tempat-tempat yang lebih tenang, seperti perpustakaan, sudut-sudut sunyi kampus, atau bahkan langsung pulang ke kos atau rumah. Bagi mereka, "kupu-kupu" bukan berarti antisosial, tapi lebih sebagai cara untuk menjaga keseimbangan diri.

Ilustrasi menghabiskan waktu di perpustakaan | Image by Pexels/cottonbro studio
Ilustrasi menghabiskan waktu di perpustakaan | Image by Pexels/cottonbro studio

Ketenangan yang mereka cari adalah tempat untuk "recharge" dan berpikir dengan lebih jernih. Banyak orang salah mengira bahwa mereka tidak tertarik untuk bergaul, padahal sebenarnya mereka hanya lebih nyaman dalam suasana yang tidak terlalu ramai.

Menjadi mahasiswa introvert di dunia kampus bukan berarti mereka menghindari tanggung jawab akademis atau menutup diri dari kontribusi. Saat di kelas, introvert cenderung tidak langsung menyuarakan pendapat atau berbicara panjang lebar di depan umum.

Mereka lebih suka mendengar terlebih dahulu, merenung, dan menganalisis informasi yang masuk sebelum akhirnya menyampaikan sesuatu. Gaya komunikasi ini, yang lebih tenang dan berpikir panjang, kadang disalahpahami sebagai "pasif" atau "malas berpartisipasi."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun