Sebagai salah satu bentuk implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat, tim dosen Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA) mengadakan pelatihan dan pendampingan pembuatan media pembelajaran digital. Kegitan ini merupakan kegiatan tindak lanjut Webinar PKaMI "Kebebasan Berekspresi di Era Digital Berkemajuan Melalui Pengembangan Branding Awarness Nature School" yang dilaksanakan pada Kamis, 10 Maret 2022, pukul 09.00 -- 13.00 WIB. Â Dengan berlatar belakang pentingnya branding awarness dan pengembangan media pembelajaran digital di sekolah alam YAKASE, Jombang.
Target dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan pengetahun, skill, dan keterampilan kepada pendamping sekolah alam bagaimana kebebasan berekspresi di era digital berkemajuan melalui pengembangan branding awarness nature school. Jika kita ingin bisa berenang, maka kita belajar tidak hanya di satu kolam saja dengan 1 gaya katak. Namun, untuk bisa menjadi perenang yang hebat, kita harus belajar berenang di laut dengan berbagai gaya dengan hiu-hiu yang ada di laut "Ungkap Ibu Dr. Rahmania Sri Untari sebagai narasumber yang meminjam quotes Bapak Nadiem Makarim".
Pada tanggal 13 Maret 2022 di Denanyar, Jombang di Aula Bangunan Umat (BU) Lantai 2, Ibu Dr. Rahmania Sri Untari, M.Pd bersama dengan tim dosen dan mahasiswa, yaitu Ibu Fitria Nur Hasanah, M.Pd, Bapak Rizal Mohammad Rizal Yulianto, M.Pd, Auliya Hidayat, Muhammad Irfan Jazuli, dan Abimanyu Pramaditya Nugroho memberikan pelatihan media pembelajaran digital secara offline untuk pendamping sekolah alam YAKASE. Para peserta tampak antusias mengikuti kegiatan karena selain pemaparan materi, peserta juga diajak praktik langsung membuat media pembelajaran digital.
Selain itu, dalam pelatihannya narasumber ada tantangan dan doorprize menarik yang diberikan oleh para narasumber. Listatik sebagai salah satu peserta seminar mengatakan bahwa "saya dan teman-teman pendamping di sekolah alam YAKASE merasa sangat bersyukur karena telah diberikan kesempatan untuk mengikuti pendampingan dan pelatihan hari ini, sehingga kami mendapatkan banyak ilmu baru dan dapat lebih kreatif dalam mengembangkan media pembelajaran untuk anak-anak", ujarnya.
Di akhir acara pendampingan dan pelatihan, tim abdimas UMSIDA memberikan cinderamata dan vandel kepada sekolah alam YAKASE sebagai bentuk terimakaish tim abdimas UMSIDA, karena sudah diberikan kesempatan untuk melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Cinderamata dan vandel diterima langsung oleh kepala sekolah alam YAKASE, yaitu Mustamin, S.H., M.H.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H