Mohon tunggu...
Nararya
Nararya Mohon Tunggu... profesional -

Blog pribadi: nararya1979.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Memainkan Jurus "Public Transcript" dan "Hidden Transcript"; Jokowi Tak Blunder Sama Sekali!

18 Januari 2015   16:57 Diperbarui: 17 Juni 2015   12:53 1153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam kerangka seperti ini, saya tidak melihat Jokowi melakukan blunder sama sekali, bahkan pada langkah pertama ketika nama BG diusung. Sebagai seorang politikus cerdas ala wong ndeso, Jokowi tak frontal menyingkap hidden transcript dari para lawan maupun para investor politiknya. Mereka tak harus tersakiti. Ia tahu bagaimana menghargai mereka. Tetapi menghargai, tak sama dengan harus menuruti sepenuhnya!

Rakyat yang sudah sangat muak serta mutlak menolak seorang tersangka menduduki jabatan kepemimpinan, diakomodasi oleh Jokowi secara bijak. Ketika segenap relawan Salam Dua Jari berteriak, Jokowi terdiam untuk beberapa saat. Terdiamnya Jokowi merupakan momen di mana ia sedang mempersiapkan hidden transcript yang mewakili teriakan tersebut. Dan lihatlah, bukankah Jokowi keluar dari himpitan itu sambil menenteng kehendak rakyat di pundaknya?

Last but not least, kemarin saya menduga BG tak akan dilantik, dan benar! Sekarang saya menduga, BG TAK AKAN PERNAH dilantik menjadi Kapolri; semoga benar!

Apa pun itu, sejauh ini saya ingin bersorak: Gotcha for Jokowi! Selamat berlibur dan rock on!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun