Mohon tunggu...
Nara Ahirullah
Nara Ahirullah Mohon Tunggu... Konsultan - @ Surabaya - Jawa Timur

Jurnalis | Pengelola Sampah | Ketua Yayasan Kelola Sampah Indonesia (YAKSINDO) | Tenaga Ahli Sekolah Sampah Nusantara (SSN) | Konsultan, Edukator dan Pendamping Program Pengelolaan Sampah Kawasan. Email: nurrahmadahirullah@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Jika Jadi Presiden Rusia, Keputusan Saya Sama seperti Putin

25 Februari 2022   21:07 Diperbarui: 26 Februari 2022   09:48 1000
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bukan sentimen anti-Ukraina yang membuat Rusia geram, tapi sentimen anti-AS yang digelayuti Ukraina. (Foto-Kompas.com)

Apakah pro-Rusia saat ini berarti pro-perang, pro-invasi atau pro-imperialisme? Tidak. Karena jika membaca sejarah konflik AS dengan Uni Soviet dan Rusia, kita akan tahu bahwa AS memang menjengkelkan. Mungkin, jika Anda jadi Putin, keputusan Anda juga akan sama dengan Presiden Rusia itu juga. Yaitu memerangi Ukraina sekarang juga setelah sekian lama bersabar.

Rakyat Rusia mungkin umumnya setuju dan mendukung keputusan Putin. Mereka tahu, bahwa jika Putin tidak memerangi Ukraina sekarang, maka Rusia-lah yang akan diserang tak lama dari saat ini. Entah diserang Ukraina, AS ataupun NATO.

Ketika Putin mengancam pada siapapun atau negara manapun yang ikut campur, rakyat Rusia mungkin merasa makin aman. Atau jika mereka justru merasa terancam oleh keputusan Putin, saya yakin rakyat Rusia akan lebih siap angkat senjata dan berperang dibandingkan rakyat Ukraina yang diajak ikut berperang oleh presidennya.

Menarik ada video beredar, rakyat Ukraina menangkap militer Ukraina dan melucuti tentara-tentara itu. Rakyat Ukraina meminta tentara itu berlutut dan berjanji tidak ikut perang. Rakyat Ukraina tidak mau ada perang dan menyuruh Presidennya saja yang berperang. (nra) 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun