Mohon tunggu...
Naomi Tehillah
Naomi Tehillah Mohon Tunggu... Penulis - Content Writer

Cita-cita jadi penulis, semoga tercapai!

Selanjutnya

Tutup

Home

Perekat Beton Lama dan Baru: Panduan Lengkap

22 September 2023   17:04 Diperbarui: 22 September 2023   17:14 419
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Beton | Sumber: Canva.com (Data Internal)

Dalam proses perbaikan atau konstruksi dengan beton, penting untuk menggunakan perekat beton yang tepat agar beton lama dan baru dapat terhubung secara kuat. Perekat ini memiliki peran penting dalam mencegah terbentuknya retakan pada sambungan beton, yang bisa mengurangi kekuatan dan kekokohan struktur bangunan.

Beton merupakan material konstruksi yang sangat umum digunakan karena kekuatan dan daya tahannya yang luar biasa. Namun, ketika Anda perlu menghubungkan beton lama dan baru, langkah-langkah berikut akan membantu Anda melakukannya dengan benar.

Baca Juga: Panduan Membersihkan dan Merawat Lantai Semen Beton

1. Persiapan dan Pembersihan Permukaan Beton

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membersihkan permukaan beton dengan teliti. Pastikan beton bebas dari noda, debu, minyak, lemak, cat, atau kotoran lainnya. Membersihkan dengan seksama adalah kunci kesuksesan, karena kotoran bisa menghambat daya rekat perekat beton. Setelah membersihkan, siram permukaan dengan air bersih secara merata, tetapi jangan sampai menggenang.

2. Persiapan Bahan Perekat

Selanjutnya, Anda perlu menyiapkan bahan perekat. Perekat beton biasanya terdiri dari campuran lem, semen, dan air. Penting untuk mengikuti perbandingan yang tepat antara ketiga bahan ini. Perbandingan yang umum digunakan adalah 1:3:1, di mana satu bagian lem dicampur dengan tiga bagian semen dan satu bagian air. Hindari menciptakan rumus perbandingan sendiri, karena perbandingan yang salah dapat mengurangi kekuatan perekatan.

3. Mengaplikasikan Perekat Beton

Setelah campuran perekat beton selesai, aplikasikan campuran ini secara merata pada permukaan sambungan antara beton lama dan baru. Anda dapat menggunakan kuas atau alat aplikator lainnya untuk melakukan ini. Setelah mengaplikasikan perekat, biarkan campuran ini mengendap selama sekitar 3 hingga 5 menit. Pada saat ini, bahan akan mulai mengental dan menjadi lengket.

4. Proses Pengecoran Baru

Ketika perekat beton dalam kondisi lengket, Anda dapat memulai proses pengecoran beton baru tepat di sebelah sambungan. Pastikan bahwa pengecoran beton baru ini dilakukan dengan hati-hati dan merata. Beton baru akan melekat dengan kuat pada sambungannya karena adanya perekat yang sudah mengering.

Rekomendasi Perekat Beton

Pemilihan perekat beton yang tepat sangat penting. Ada berbagai macam perekat beton yang tersedia di pasaran, termasuk perekat berbasis polimer, epoksi, dan perekat berbasis semen. Pilihlah perekat yang sesuai dengan kebutuhan proyek Anda. Pastikan untuk mengikuti petunjuk pemasangan dan pengeringan yang tertera pada produk perekat yang Anda gunakan.

Selain itu, untuk proyek-proyek konstruksi besar, disarankan untuk menggunakan jasa profesional yang memiliki pengalaman dalam menghubungkan beton lama dan baru. Mereka akan memiliki pengetahuan mendalam tentang pemilihan perekat beton yang sesuai dan akan memastikan bahwa proses penghubungan berjalan lancar.

Baca Juga: Rekomendasi Perekat Beton Lama dan Baru! Ini Caranya

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas dan memilih perekat beton yang tepat, Anda dapat memastikan bahwa sambungan antara beton lama dan baru pada proyek konstruksi Anda akan kuat dan tahan lama. Ini adalah langkah penting dalam memastikan integritas struktural bangunan Anda.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Home Selengkapnya
Lihat Home Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun