Â
Bantul (MTs N 6 Bantul) - Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 6 Bantul terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan, termasuk dalam hal pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) kelas 7. Salah satu fokus utama yang diangkat dalam pembelajaran IPS adalah "moderasi beragama".
Kepala MTsN 6 Bantul, Mafrudah, menekankan pentingnya peran keluarga dalam membentuk karakter siswa. "Benteng pembentukan karakter pertama dan utama ada di keluarga," tegas Mafrudah. Menurutnya, pendidikan berbasis keluarga merupakan kunci untuk menciptakan generasi penerus bangsa yang sesuai dengan cita-cita.
Pembelajaran moderasi beragama di MTsN 6 Bantul pada mapel IPS Â diharapkan dapat melengkapi pendidikan yang sudah diberikan di lingkungan keluarga. Dengan pemahaman yang baik tentang moderasi beragama, siswa diharapkan dapat hidup berdampingan dengan pemeluk agama lain dalam suasana yang harmonis.
Lebih lanjut, Mafrudah juga menyoroti pentingnya peran orang tua dalam mendukung proses belajar anak. "Pemahaman dan kesadaran para orang tua di madrasah  tentang pendidikan akan menjadi penentu kesuksesan Indonesia di masa yang akan datang," ujarnya.
Pemerintah pun diharapkan dapat memberikan perhatian lebih terhadap pendidikan berbasis keluarga. Dengan membentuk mentalitas belajar seumur hidup, diharapkan generasi muda Indonesia dapat menjadi generasi yang berkualitas dan mampu menghadapi tantangan zaman.
Mafrudah berpendapat bahwa generasi yang baik akan lahir dari generasi yang baik pula. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk memberikan contoh yang baik kepada anak-anaknya. "Sudah sepantasnya keluarga harus memperhatikan anak-anaknya," imbuhnya.(amp)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H