Bondowoso, Prajekan Lor-- Dalam rangka pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) 114 Universitas Jember Membangun Desa (UMD) melaksanakan kegiatan pembersihan, pemeliharaan, dan perawatan di Situs Makam Pahlawan Bondowoso Santawi. Kegiatan yang dibantu oleh perangkat Desa Prajekan Lor ini berlangsung pada hari Selasa (13/08/2024).
Situs Makam Santawi merupakan salah satu situs bersejarah di wilayah Prajekan yang memiliki nilai historis bagi masyarakat khususnya masyarakat Bondowoso. Untuk menjaga kelestarian situs ini, para mahasiswa KKN bersama beberapa Perangkat Desa Prajekan lor bahu-membahu membersihkan area makam dari sampah, dan merapikan semak-semak yang tumbuh liar di area pemakaman.
"Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk melestarikan situs makam pahlawan lokal, Prosesi tabur bunga ini merupakan salah satu bentuk implementasi dari nilai nilai nasionalisme dengan demikian di harapkan para generasi muda beserta seluruh masyarakat sekarang untuk selalu mengingat dan tidak melupakan betapa besarnya jasa para pahlawan dalam mempertahankan dan memperjuangkan bangsa dan negara," ujar Ketua KKN, Didit Kurniawan. Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran generasi muda akan pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian situs bersejarah.
Setelah kegiatan pembersihan, acara dilanjutkan dengan prosesi tabur bunga yang dilakukan oleh mahasiswa KKN, perangkat Desa Prajekan dan sejumlah anggota Pramuka yang ada di Prajekan. Kegiatan lanjutan ini dilaksanakan di hari yang berbeda yakni pada hari Rabu (14/08). Tabur bunga ini merupakan simbol penghormatan terhadap leluhur yang dimakamkan di situs tersebut sekaligus dalam rangka memperingati hari Pramuka. Kegiatan ini diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh masyarakat setempat.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan situs Makam Santawi dapat tetap terawat dengan baik dan terus menjadi bagian dari sejarah yang bisa dinikmati oleh generasi mendatang. Para mahasiswa KKN dan anggota Pramuka berjanji akan terus melakukan pemeliharaan berkala demi kelestarian situs bersejarah ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H