Mohon tunggu...
Hernando Silaban
Hernando Silaban Mohon Tunggu... -

Menjadi diri sendiri adalah hal yang wajib kita syukuri karena kita diciptakan oleh Tuhan dengan keunikan masing - masing oleh karena itu mari kita kenali diri kita.

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Komitmen Kita yang Penting

10 Februari 2013   04:52 Diperbarui: 24 Juni 2015   18:17 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ini merupakan hal yang sulit diterapkan apalagi harus diterapkan oleh mahasiswa seperti saya.Bagaimana tidak,dari kampung saya merantau ke daerah orang,kuliah dengan sejuta mimpi dan sejuta harapan.Awalnya mungkin kita bisa mengikuti semua kegiatan kuliah dengan baik karna motivasi yag dibawa dari kampung masih tinggi.Banyak hal-hal yang dulu mungkin ketika masih awal kuliah bila diingat-ingat,kita bisa melakukan hal-hal di luar kemampuan kita.Kita tidak menyangka kita bisa mengeluarkan usaha lebih hanya bermodalkan semangat yang tinggi.Dan oleh sebab itu,kita membuat komitmen untuk bisa mempertahankan usaha ini.Ternyata setelah masuk tahun kedua,tantangan itu sudah mulai tampak nyata.Mulai dari diri kita sendiri,dari teman kuliah,lingkungan,dan bahkan dari lingkungan kampus sendiri.Mungkin bila kita tidak sigap mengantisipasinya,kita bisa terjun bebas ke bawah.Mengapa tidak,setelah kita mulai mengenal ini itu,mulai mengenal kehidupan kampus itu seperti apa,yang bedanya jauh kali waktu kita sma dulu.Yang pertama mungkin pengawasan yang tidak ada terhadap diri kita.Kita diberi kebebasan yang luar biasa.Dimana kita bisa berbuat apa saja semau kita.Kemudian dari teman sendiri dengan pengaruhnya yang besar yang dapat menggoyahkan pendirian kita dan kemudian lingkungan kos kita sendiri dan juga dari lingkungan kampus kita.Bila kita baru pertama kali kuliah di daerah orang lain,kita mungkin seperti orang aneh disana.Karena banyak hal baru yang pertama kita hadapi.Pertama itu bahasa.Kok bahasa ?ya bahasa karna di kuliah saya itu yang bahasa utamanya bahasa daerahnya.Yah mau tidak mau kita harus belajar untuk berbahasa seperti mereka.Mungkin ada rasa protes dari kita sendiri.Yah dan semuanya berlanjut,berlanjut dan berlanjut.Dimana komitmen yang kita tanamkan dalam diri kita sejak awal kuliah seperti tidak nampak lagi dan bahkan kita seolah-olah tidak tahu bahwa kita pernah membuat komitmen itu.Semuanya menjadi terbalik.Sekarang yang penting itu tujuan kita, apa target yang kita sudah tanamkan di dalam diri kita.Itu yang harus kita lekatkan dalam diri kita.Prioritaskan kuliah dan hal lainnya menyusul di urutan kedua dan seterusnya.Karena kita adalah apa yang kita pikirkan.

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun