Setiap tahun pada 10 Desember, kita merayakan Hari HAM se-Dunia, sebuah momen penting yang memberikan motivasi dan inspirasi bagi para Duta HAM di Jawa Barat. Mereka, yang tergabung dalam Forum Pelajar Sadar Hukum dan HAM (FPSH HAM), berkomitmen untuk menjalankan berbagai program dan aksi guna menyebarkan informasi mengenai Hak Asasi Manusia (HAM).
Untuk memeriahkan Hari HAM Dunia 2024, Tim Pembina FPSH HAM Jawa Barat akan melakukan konsolidasi pengurus di 27 Kabupaten/Kota serta di tingkat Provinsi Jawa Barat. Langkah ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan Direktur Jenderal HAM, Dhahana Putra, dengan Tim Pembina, Ida Suci Mandirisari dan Hasbullah Fudail, pada acara Kick Off Hari HAM Dunia yang berlangsung pada 26 September 2024 di Kementerian Hukum dan HAM, yang dicanangkan oleh Menteri Hukum dan HAM RI, Supratman Andi Agtas.
Pada momen bersejarah 10 Desember 2024 di TMII Jakarta, Direktorat Jenderal HAM akan memberikan penghargaan kepada FPSH HAM Jawa Barat sebagai bentuk apresiasi kepada komunitas yang telah berkontribusi dalam menyebarluaskan informasi HAM di kalangan pelajar selama lebih dari 10 tahun. Ini menjadi bukti nyata dedikasi FPSH HAM dalam memajukan kesadaran akan HAM di Jawa Barat.
Pertemuan Tim Pembina FPSH HAM, yang dipimpin oleh Hasbullah Fudail di Kanwil Kementerian Hukum dan HAM, membahas berbagai agenda penting. Salah satu fokus utama adalah pengusulan pembaharuan dua Keputusan Gubernur Jawa Barat terkait Tim Pembinaan Kesadaran Hukum dan Hak Asasi Manusia. Selain itu, agenda lain yang dibahas termasuk persiapan konsolidasi pengurus tingkat Kabupaten/Kota dan Provinsi, program TOT (Training of Trainers) bagi Pembina, serta TLF (Training and Leadership Forum) untuk Duta Hukum dan HAM, serta perkembangan terkini FPSH HAM yang dibahas pada 17 Oktober 2024.
Dalam pertemuan tersebut, beberapa masukan disampaikan oleh Lia Hambali, Ida Suci Mandirisari, Ibnu (Universitas Pasundan), dan Nandi (Ketua FPSH HAM 2018-2023). Mereka merekomendasikan agar perubahan keputusan dapat dirangkum dalam satu Keputusan Gubernur atau Peraturan Gubernur. Selain itu, mereka juga menyarankan agar nama Forum diubah menjadi Himpunan, tetap dengan fokus pada ikon Sadar Hukum dan HAM serta pelajar sebagai subjek utama. Pertemuan ini didampingi oleh Tim Perancang Perundang-Undangan Kanwil Kemenkumham, yaitu Nevrina dan Nova.
Hari HAM se-Dunia adalah saat yang tepat untuk memperkuat komitmen dalam mempromosikan dan melindungi Hak Asasi Manusia. Melalui kegiatan FPSH HAM di Jawa Barat, diharapkan kesadaran akan HAM dapat semakin meningkat, terutama di kalangan generasi muda.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H