Meskipun menghadapi berbagai tantangan, kontribusi mereka dalam mengatasi hambatan-hambatan tersebut menunjukkan komitmen yang kuat terhadap pembangunan berkelanjutan. Dengan mendukung mereka dengan sumber daya dan dukungan yang memadai, peran mahasiswa KIP dalam mencapai SDGs 4 dapat diperkuat, menjadikan mereka sebagai agen perubahan yang efektif dalam masyarakat lokal.
Kesimpulan yang dapat diambil adalah Mahasiswa penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) di Universitas Satya Terra Bhinneka berperan signifikan dalam mewujudkan pendidikan berkualitas untuk mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan. Melalui akses ke pendidikan tinggi yang bermutu, mereka dapat mengembangkan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk berkontribusi dalam pembangunan sosial dan ekonomi.Â
Selain prestasi akademis, partisipasi mereka dalam kegiatan kampus, penelitian, dan layanan masyarakat memberikan mereka kesempatan untuk menerapkan ilmu secara praktis, mengatasi tantangan yang dihadapi di tingkat lokal, dan mendorong nilai-nilai keberlanjutan. Oleh karena itu, mahasiswa KIP menjadi elemen penting dalam mendukung pendidikan inklusif dan mempercepat agenda pembangunan berkelanjutan di Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H