Hati hati dengan makna efisiensi, karena ketika efisiensi ditafsirkan semurah murahnya, justru akan menghancurkan keseimbangan harga dan kualitas, hasilnya akan menurunkan kualitas output dan ini akan berpotensi menjadi masalah kontrak, masalah audit bahkan jadi masalah hukum.
Harga yang benar adalah harga yang mewakili service level tertentu, plus keuntungan untuk penyedia. Ketika harga terlalu rendah, maka penyedia tidak mungkin mampu memenuhi service level yang disyaratkan, akibatnya pekerjaan akan gagal.
Pengadaan tidak boleh curang, juga tidak boleh egois dan saling mengeksploitasi. Pengadaan harusnya membangun hubungan sehat dan saling menguntungkan, mendorong pertumbuhan para pihak dan meningkatkan value untuk para pihak.
Harga yang terbangun haruslah harga keseimbangan yang menguntungkan kedua belah pihak, karena dalam transaksi pengadaan, kerugian satu pihak akan memicu kerugian susulan bagi pihak lainnya dan pada akhirnya saling merugi. Tujuannya ingin untung sendiri tetapi akhirnya semua jadi merugi.
Hubungan pengadaan haruslah hubungan yang saling menguntungkan, yang adil dan seimbang dan dijalankan dengan keikhlasan. Mindset harus murah dan bagus justru menyebabkan transaksi yang tidak sehat, akhirnya kedua pihak rugi bahkan hancur, owner gagal menjalankan program, penyedia rugi atau bangkrut, PPK dan Penyedia akan mendapat surat cinta berlogo merah dari aparat penegak hukum.
Jadi hati hati, efisiensi bisa membunuh ketika dipahami dengan keliru.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H