Mohon tunggu...
Nanda Emilia
Nanda Emilia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pendidikan Kimia Universitas Negeri Malang

Bismillahirrahmanirrahim

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat di Dusun Klampisan Desa Mojokerep

14 Desember 2021   08:39 Diperbarui: 14 Desember 2021   08:41 449
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pandemi Covid-19 di Indonesia telah memberikan dampak yang signifikan dalam berbagai bidang, baik pendidikan, sosial, ekonomi, politik, dan budaya. Akibat adanya pandemi ini, banyak rakyat yang menderita, baik dari segi fisik maupun psikisnya. Dari segi fisik, mereka ada yang kesakitan, keterbatasan ruang gerak, dan lain sebagainya. Di sisi lain, secara psikis, sebagian dari mereka ada yang mengalami penderitaan mental, stress karena ketakutannya yang berlebihan terhadap virus ini. 

Begitu pun secara ekonomi, adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) membuat pasar-pasar ditutup, PHK terhadap beberapa karyawan, dan penutupan tempat wisata dan hiburan keluarga, pembelajaran pun dialihkan dari yang semula pembelajaran langsung di kelas menjadi pembelajaran daring. Tentu saja hal ini akan berdampak bagi kehidupan perekonomian masyarakat, contohnya di Dusun Klampisan, Desa Mojokerep, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri. 

Sejak dikeluarkannya Surat Edaran Kemendikbud Dikti No. 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pendidikan Dalam Masa Darurat Covid-19, aktivitas pembelajaran di SDN Mojokerep dilaksanakan secara daring (dalam jaringan). Pembelajaran daring sebagai alternatif keberlangsungan pembelajaran siswa di sekolah, ternyata memberi dampak yang serius terhadap menurunnya pendapatan bahkan menghilangkan pendapatan para pedagang pangan jajanan anak sekolah yang biasa berjualan di lingkungan SD Negeri Mojokerep, juga para ojek yang biasa mangkal di pos ronda Dusun Klampisan, Desa Mojokerep untuk menunggu anak-anak berangkat sekolah. 

Kehidupan masyarakat yang cenderung serba pas-pasan atau bahkan kekurangan ini tidak dapat dibiarkan begitu saja. Sebagai sekretaris karang taruna Desa Mojokerep, saya mengusulkan kepada ketua karang taruna terkait pengadaan gerakan pengabdian kepada masyarakat. Rencana sasaran yang menjadi target utama adalah penjual atau pedagang tua (lansia) dan tukang ojek yang biasa dinaiki anak sekolah yang terkena dampak Covid-19 yang ada di Dusun Klampisan, Desa Mojokerep.

Pada hari Kamis (2 Desember 2021) pukul 08.00 - 10.00 WIB, saya bersama anggota karang taruna yang lain melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat Dusun Klampisan, Desa Mojokerep. Kegiatan ini terbagi menjadi 2 sesi, di mana sesi pertama (pukul 08.00 - 09.00) adalah pembagian bantuan sosial berupa sembako kepada pedagang tua (lansia) yang terkena dampak Covid-19 dan sesi kedua (pukul 09.00 - 10.00) adalah pembagian nasi kotak dan masker kepada tukang ojek yang biasa mangkal di pos ronda yang ada di lingkungan desa kami. 

Dalam pembagian sembako ini, anggota karang taruna dibagi menjadi beberapa kelompok, di mana setiap kelompok membagikan sembako kepada tiga sasaran. Saya menjadi ketua kelompok 2, di mana salah satu warga yang mendapatkan pembagian sembako dari kami adalah seorang pedagang tua yang kerap dipanggil Mbok Sri. Kegiatan tersebut berjalan dengan lancar dan banyak pedagang tua yang merasa terbantu dengan uluran tangan kami karena sejak merebaknya wabah Corona virus Disease (Covid-19) di Indonesia, di mana aktivitas pembelajaran di sekolah diliburkan, Mbok Sri sebagai pedagang bubur sumsum kehilangan konsumen utamanya, yaitu para siswa yang biasa setiap harinya membeli dagangan Mbok Sri. Hal ini tentu berakibat pada pendapatan Mbok Sri yang menurun, sementara beliau harus mencukupi kebutuhan cucunya yang duduk di kelas 3 SMP untuk membeli kuota agar dapat mengikuti pembelajaran daring setiap harinya.

Kegiatan pembagian sembako kepada Mbok Sri (Sumber: Nanda Emilia)
Kegiatan pembagian sembako kepada Mbok Sri (Sumber: Nanda Emilia)

Di sisi lain, pembelajaran daring juga berakibat pada menurunnya pendapatan tukang ojek yang biasa mangkal di pos ronda Dusun Klampisan, Desa Mojokerep, di mana mereka yang biasanya mendapatkan penghasilan lebih karena banyaknya siswa SDN Mojokerep yang naik ojek, dampak pembelajaran daring ini membuat mereka kehilangan mata pencahariannya.

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat sesi kedua pun berlanjut, di mana saya bersama pemuda Karang Taruna Desa Mojokerep melanjutkan gerakan pengabdian masyarakat lebih luas kepada tukang ojek yang biasa mangkal di pos ronda Dusun Klampisan, Desa Mojokerep. Pos tersebut terdapat di sejumlah titik di desa kami. Berdasarkan hasil survei yang pernah saya lakukan, dari 5 (lima) ojek yang biasa mangkal di setiap titik pos ronda Dusun Klampisan, Desa Mojokerep, sebagian besar mereka berhenti bekerja sebagai tukang ojek. Untuk saat ini, pada saat kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan, hanya 2 (dua) orang ojek yang mulai kembali mangkal di tempat tersebut. Rata-rata mereka berasal dari keluarga yang kurang mampu. Kami sendiri melihat keseharian mereka yang hidup pas-pas an. Dari laporan tersebut, kami tergerak untuk membantu mereka dengan pembagian bantuan sosial berupa nasi kotak dan masker. Pembagian tersebut berjalan dengan lancar dan tidak menimbulkan kerumunan sebab rata-rata hanya dua tukang ojek di setiap titik pos yang ada. 

Kegiatan pembagian nasi kotak dan masker kepada tukang ojek di pos ronda Dusun Klampisan Desa Mojokerep (Sumber: Nanda Emilia)
Kegiatan pembagian nasi kotak dan masker kepada tukang ojek di pos ronda Dusun Klampisan Desa Mojokerep (Sumber: Nanda Emilia)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun