Dalam artikel sebelumnya saya pernah menyinggung tentang gelombang seismik yang menjadi cara ilmuwan mengetahui struktur bumi. Sebenarnya apa sih gelombang seismik itu?
Gelombang seismik adalah gelombang yang merambat di bagian dalam bumi karena adanya patahan atau retakan yang diakibatkan oleh gempa bumi, longsoran ataupun oleh ledakan dan erupsi gunung api. Jadi, gelombang seismik muncul ketika terjadi peristiwa-peristiwa tersebut.Â
Gelombang seismik dibagi menjadi dua kelompok yakni body waves (yang merambat sampai ke struktur dalam bumi) dan surface waves (hanya bisa merambat di bagian permukaan saja).
1. Body Waves
Gelombang body waves terbagi atas gelombang primer (gelombang P) yang merupakan gelombang transversal dan merambat di semua medium. Serta gelombang sekunder (gelombang S) yang merupakan gelombang longitudinal dan hanya bisa merambat pada medium padat saja. Gelombang S tidak bisa melewati inti bumi karena inti bumi luar terdiri atas besi dan nikel cair.
2. Surface Waves
Gelombang Love adalah gelombang geser (S wave) yang terpolarisasi secara horizontal dan tidak menghasilkan perpindahan vertikal. Gelombang love ini lebih merusak loh daripada gelombang reyleigh karena gelombang love bergerak lebih cepat dan saat bergerak akan menarik permukaan tanah yang menyebabkan permukaan tanah bergeser secara horizontal. Sedangkan gelombang reyleigh sendiri merupakan gelombang yang lintasan gerak partikelnya menyerupai elips. Gelombang ini dihasilkan oleh gelombang P dan gelombang S yang berinteraksi pada permukaan bebas dan merambat sejajar dengan permukaan tersebut.
Itulah tadi sedikit informasi mengenai gelombang seismik. Semoga bermanfaat.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H