Mahasiswa Teknik Sipil UPN "Veteran" Jawa Timur Mengikuti Program Magang Riset MBKM pada Proyek Pembangunan Graha Cahaya Kusuma Surabaya

Program Magang Riset Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) merupakan salah satu upaya pemerintah untuk menjembatani mahasiswa dengan dunia kerja yang sesungguhnya. Dalam program ini, mahasiswa diajak untuk tidak hanya belajar teori di kelas, tetapi juga mempraktikkan ilmu yang mereka dapatkan secara langsung di lapangan. Salah satu fokus global yang menjadi latar belakang program ini adalah Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG 17 yang menekankan pentingnya kolaborasi atau kemitraan untuk mencapai target pembangunan. Kemitraan ini mencakup kolaborasi antara berbagai pihak, termasuk pemerintah, sektor swasta, masyarakat sipil, dan komunitas masyarakat yang lebih luas.

Pada program magang ini, mahasiswa dari UPN “Veteran” Jawa Timur diberi kesempatan untuk terlibat dalam proyek pembangunan Gedung Graha Cahaya Kusuma. Program ini berlangsung selama empat bulan, mulai dari 2 September hingga 31 Desember 2024, bekerja sama dengan PT. Manajemen Konstruksi Utama sebagai mitra perusahaan. Dalam kegiatan ini, mahasiswa bukan hanya mendapatkan bimbingan dari pembimbing lapangan, tetapi juga dilibatkan secara langsung dalam berbagai kegiatan teknis dan operasional proyek konstruksi. Kesempatan ini memungkinkan mereka untuk merasakan pengalaman praktis dan memperluas wawasan yang tidak bisa didapatkan sepenuhnya melalui perkuliahan.

Salah satu kegiatan penting yang dilakukan mahasiswa selama magang adalah mapping lapangan, yaitu proses pemeriksaan pekerjaan di lokasi konstruksi. Tugas ini mencakup beberapa kegiatan teknis seperti pengecekan volume pengecoran, pengukuran verticality atau ketegakan kolom, serta pemeriksaan tulangan untuk memastikan sesuai gambar kerja. Selain itu, mahasiswa juga berkesempatan untuk menyaksikan pengujian kuat tekan beton dan tes tarik tulangan. Aktivitas ini sangat berharga karena mahasiswa dapat melihat secara langsung bagaimana teori yang mereka pelajari di kelas diterapkan secara nyata di lapangan.

Dokumentasi Pribadi

Aspek lain yang sangat ditekankan dalam proyek ini adalah penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Menurut situs resmi Kementerian Kesehatan, K3 merupakan upaya kolaboratif antara pengusaha dan pekerja untuk memastikan keselamatan dan kesehatan di tempat kerja. Di lokasi proyek Gedung Graha Cahaya Kusuma, mahasiswa diwajibkan untuk mengenakan Alat Pelindung Diri (APD) seperti helm, rompi proyek, dan sepatu safety. Penerapan K3 ini bukan hanya sebagai kewajiban, tetapi juga sebagai pembelajaran penting bagi mahasiswa agar terbiasa bekerja dalam lingkungan yang mengutamakan keselamatan.

Melalui Program Magang Riset MBKM ini, mahasiswa diharapkan mendapatkan bekal pengalaman yang kuat untuk memasuki dunia kerja, khususnya di sektor konstruksi. Program ini juga sejalan dengan SDG 4 yang menekankan pentingnya pendidikan berkualitas serta relevansi kurikulum dengan kebutuhan industri. Dengan pengalaman berharga ini, diharapkan mahasiswa UPN “Veteran” Jawa Timur dapat menjadi individu yang kompeten dan siap menghadapi tantangan di industri konstruksi serta mampu memberikan kontribusi positif bagi pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Kami berterima kasih kepada pihak-pihak yang ada dalam proyek gedung Graha Cahaya Kusuma Surabaya atas pengalaman yang diberikan.